Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Rakyat Indonesia menerima tujuh warga Palestina untuk magang dan belajar microfinance di sejumlah kantor BRI sebagai bagian kerjasama Indonesia dengan Pemerintah Palestina.
"Hal ini adalah salah satu bentuk pengakuan dunia Internasional
terhadap kinerja BRI dalam memajukan microfinance di Indonesia sekaligus
memantapkan posisi BRI sebagai laboratorium keuangan mikro dunia," kata
Direktur Bisnis UMKM BRI Djarot Kusumayakti salam siaran persnya di Jakarta, Kamis.
Ketujuhnya hadir di Kantor BRI Pusat Rabu kemarin dan disambut langsung oleh Djarot.
Ketujuh warga Palestina itu akan mengunjungi beberapa unit kerja BRI, seperti Kantor Cabang BRI, Kantor BRI Unit, dan Teras BRI serta Sentra Pendidikan BRI di Bandung, guna melihat dan berinteraksi langsung dengan berbagai produk perbankan bagi UKM dan aplikasinya di masyarakat.
Mereka juga akan diajak mengunjungi beberapa kelompok usaha binaan BRI yang berhasil mengembangkan bisnis dan usahanya.
Agenda magang ini adalah kelanjutan international training program on microfinance for Palestine pada 12 - 15 April 2013 di Amman, Yordania, yang terselenggara berkat kerjasama Pemerintah Indonesia dan Bank BRI.
Pelatihan microfinance itu adalah bentuk dukungan nyata dan konsisten pemerintah Indonesia menuju Negara Palestina merdeka dan berdaulat.
"Indonesia akan terus melanjutkan bantuannya untuk mendukung pengembangan kapasitas SDM Palestina di berbagai bidang," kata Direktur Kerja Sama Teknik Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Siti Nugraha Mauludiah.
Warga Palestina mulai magang BRI
18 April 2013 16:56 WIB
Djarot Kusumayakti (ANTARA)
Pewarta: Dody Ardiansyah
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
Tags: