Djokovic berjuang atasi nyeri saat lawan Youzhny
18 April 2013 10:20 WIB
Petenis Serbia, Novak Djokovic, saat mengembalikan bola ke arah petenis Italia Fabio Fognini dalam turnamen tenis ATP Terbuka BNP Paribas di Indian Wells, Amerika Serikat, Minggu (10/3). Dalam pertandingan itu Djokovic menang 6-0, 5-7, 6-2. (REUTERS/Danny Moloshok)
Jakarta (ANTARA News) - Novak Djokovic berharap dapat mengatasi rasa nyeri dan meningkatkan permainannya, setelah berhasil lolos dari babak kedua turnamen tenis Monte-Carlo Rolex Masters, menang atas Mikhail Youzhny 4-6, 6-1, 6-4, di Monte-Carlo, Monaco, Rabu waktu setempat.
Petenis nomor satu dunia itu harus berjuang keras mengatasi rasa nyeri sebelum dan saat pertandingan berlangsung. Djokovic mengalami cedera pergelangan kaki pada laga Piala Davis 10 hari lalu.
"Gerakanku di lapangan tanah liat belum maksimal dan tidak sesuai harapan saya," kata Djokovic sebagaimana dilansir situs resmi turnamen Monte-Carlo Rolex Masters.
Pertandingan berjalan seru saat set pertama, ketika kedudukan sama 4-4, Djokovic berhasil melakukan pukulan sambil mengejar bola panjang. Tetapi kelihatan mempengaruhi pergelangan kakinya.
"Saya merasa amat nyeri pada 15 menit awal, kemudian rasa sakit itu hilang dan saya dapat melakukan tekanan," kata Djokovic sebagaimana dikutip Reuters.
Petenis 25 tahun itu merupakan dua kali "runner up" turnamen Monte-Carlo Masters. Ia kalah dari Rafael Nadal pada babak final tahun 2009 dan 2010.
Setelah terjadi reli pukulan keras pada set ketiga, Djokovic mematikan lawannya pada game ke-9 dan mengirim Youzhny kembali ke hotel untuk mengemasi kopernya, setelah mendapat servis "ace" pada "match point" terakhir. (*)
Petenis nomor satu dunia itu harus berjuang keras mengatasi rasa nyeri sebelum dan saat pertandingan berlangsung. Djokovic mengalami cedera pergelangan kaki pada laga Piala Davis 10 hari lalu.
"Gerakanku di lapangan tanah liat belum maksimal dan tidak sesuai harapan saya," kata Djokovic sebagaimana dilansir situs resmi turnamen Monte-Carlo Rolex Masters.
Pertandingan berjalan seru saat set pertama, ketika kedudukan sama 4-4, Djokovic berhasil melakukan pukulan sambil mengejar bola panjang. Tetapi kelihatan mempengaruhi pergelangan kakinya.
"Saya merasa amat nyeri pada 15 menit awal, kemudian rasa sakit itu hilang dan saya dapat melakukan tekanan," kata Djokovic sebagaimana dikutip Reuters.
Petenis 25 tahun itu merupakan dua kali "runner up" turnamen Monte-Carlo Masters. Ia kalah dari Rafael Nadal pada babak final tahun 2009 dan 2010.
Setelah terjadi reli pukulan keras pada set ketiga, Djokovic mematikan lawannya pada game ke-9 dan mengirim Youzhny kembali ke hotel untuk mengemasi kopernya, setelah mendapat servis "ace" pada "match point" terakhir. (*)
Penerjemah: Ella Syahputri
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013
Tags: