"Terkait dengan penanganan polusi, Dinas Pemadam Kebakaran mulai kemarin, sudah menurunkan 20 unit mobil pemadam kebakaran dengan personel 200 (orang) yang akan melakukan penyiraman," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat meninjau Lintas Raya Terpadu Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (LRT Jabodebek), di Jakarta, Jumat.
Penyiraman tersebut dilakukan dua kali dalam sehari, yakni pada pagi hari pukul 10.00 WIB dan siang hari pukul 14.00 WIB.
Selain mobil milik pemadam kebakaran, Pemprov DKI Jakarta juga mengerahkan mobil pengangkut air milik pemerintah daerah, seperti dari Dinas Sumber Daya Air dan Dinas Lingkungan Hidup.
Baca juga: Tekan polusi udara, Gulkarmat Jaktim lakukan penyemprotan jalan
Adapun sejumlah ruas jalan yang akan dilakukan penyemprotan di Jakarta, antara lain Cawang (Jakarta Timur), Blok M (Jakarta Selatan), Patung Kuda (Jakarta Pusat) dan Slipi (Jakarta Barat).
"Kami berharap dengan adanya penyiraman tanaman menggunakan air hasil olahan dari Paljaya dapat menjaga kesuburan tanaman agar semakin berkembang dan menghasilkan oksigen yang baik bagi masyarakat," kata Kepala Bidang Jalur Hijau Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Provinsi DKI Jakarta Herlina Merinda.
Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan air setiap harinya, Pemprov DKI bekerjasama dengan Perusahaan Umum Daerah Pengolahan Air Limbah Jaya dalam menyediakan air limbah yang sudah diolah sehingga tidak berbau untuk penyiraman tersebut.
Baca juga: Pakar kemukakan langkah konkret sektor hulu dan hilir atasi polusi