Hutan mangrove di Bengkalis Riau bisa menjadi destinasi wisata
23 Agustus 2023 23:04 WIB
Pelaksana Tugas Kepala Dinas (Plt Kadis) Sosial Kabupaten Bengkalis H Hambali didampingi Kapolres Bengkalis dan forkopimda setempat serta pejabat lainnya melakukan penanaman bibit mangrove, di Desa Jangkang Kecamatan Bantan, Rabu (23/8/2023). ANTARA/HO-Diskominfotik
Bengkalis, Riau, (ANTARA) - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau Hambali menyatakan keberadaan hutan mangrove selain berfungsi penahan tanah dari abrasi, juga menjadi rumah bagi biota laut, bahkan dapat dijadikan destinasi wisata.
"Kami berharap kepada masyarakat agar menjaga dan melestarikan tumbuhan yang sering disebut tanaman bakau tersebut," kata Hambali saat menghadiri penanaman bibit mangrove, bakti sosial dan UMKM Presisi Expo 2023 Kepolisian Resor Bengkalis, di Sungai Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Rabu.
Menurut Hambali, kegiatan penanaman bibit mangrove ini menjadi langkah strategis untuk memberikan perhatian khusus pada penyelamatan lingkungan, khususnya kawasan pesisir. Selanjutnya bisa menjadi keindahan tersendiri, sehingga berpotensi jadi tempat wisata.
Untuk itu, atas nama Pemkab Bengkalis menyambut baik kegiatan positif yang diinisiasi Polres Bengkalis ini.
"Kami berharap, kegiatan ini terus berlanjut. Guna meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat akan pentingnya pohon mangrove bagi lingkungan," ujar Hambali pula.
Terkhusus kepada masyarakat Jangkang, pejabat yang keseharian bertugas di Dinas Pengendalian Penduduk dan KB ini kembali mengingatkan, agar terus merawat dan menjaga tumbuhan yang termasuk suku Rhizophora itu.
"Kepada pihak-pihak terkait, terutama masyarakat, pemerintah desa serta rekan-rekan komunitas lainnya, mohon bibit mangrove yang kita tanami ini dijaga dan dirawat agar tetap tumbuh dan berkembang," katanya lagi.
Tak lupa, Hambali juga mengajak semua pihak, agar gerakan penanaman bibit mangrove, tidak hanya sampai di sini, tapi terus berkembang, dengan mengajak seluruh komponen masyarakat dan pemangku kepentingan terkait melalui aksi nyata.
"Gerakan ini hendaknya dapat dilakukan secara simultan dan disinergikan program-program yang relevan dengan program kegiatan pemerintah daerah, dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera," katanya lagi.
Selain penanaman bibit mangrove, kegiatan ini juga diisi penyerahan bantuan sosial dari Kapolres Bengkalis kepada masyarakat Jangkang dan penanaman 2.000 pohon di sepanjang Sungai Jangkang.
Baca juga: Kendalikan abrasi, Presiden Jokowi tanam mangrove di pulau terdepan Bengkalis
Baca juga: 200.000 bibit mangrove ditanam di Bengkalis-Riau
"Kami berharap kepada masyarakat agar menjaga dan melestarikan tumbuhan yang sering disebut tanaman bakau tersebut," kata Hambali saat menghadiri penanaman bibit mangrove, bakti sosial dan UMKM Presisi Expo 2023 Kepolisian Resor Bengkalis, di Sungai Desa Jangkang, Kecamatan Bantan, Bengkalis, Rabu.
Menurut Hambali, kegiatan penanaman bibit mangrove ini menjadi langkah strategis untuk memberikan perhatian khusus pada penyelamatan lingkungan, khususnya kawasan pesisir. Selanjutnya bisa menjadi keindahan tersendiri, sehingga berpotensi jadi tempat wisata.
Untuk itu, atas nama Pemkab Bengkalis menyambut baik kegiatan positif yang diinisiasi Polres Bengkalis ini.
"Kami berharap, kegiatan ini terus berlanjut. Guna meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat akan pentingnya pohon mangrove bagi lingkungan," ujar Hambali pula.
Terkhusus kepada masyarakat Jangkang, pejabat yang keseharian bertugas di Dinas Pengendalian Penduduk dan KB ini kembali mengingatkan, agar terus merawat dan menjaga tumbuhan yang termasuk suku Rhizophora itu.
"Kepada pihak-pihak terkait, terutama masyarakat, pemerintah desa serta rekan-rekan komunitas lainnya, mohon bibit mangrove yang kita tanami ini dijaga dan dirawat agar tetap tumbuh dan berkembang," katanya lagi.
Tak lupa, Hambali juga mengajak semua pihak, agar gerakan penanaman bibit mangrove, tidak hanya sampai di sini, tapi terus berkembang, dengan mengajak seluruh komponen masyarakat dan pemangku kepentingan terkait melalui aksi nyata.
"Gerakan ini hendaknya dapat dilakukan secara simultan dan disinergikan program-program yang relevan dengan program kegiatan pemerintah daerah, dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera," katanya lagi.
Selain penanaman bibit mangrove, kegiatan ini juga diisi penyerahan bantuan sosial dari Kapolres Bengkalis kepada masyarakat Jangkang dan penanaman 2.000 pohon di sepanjang Sungai Jangkang.
Baca juga: Kendalikan abrasi, Presiden Jokowi tanam mangrove di pulau terdepan Bengkalis
Baca juga: 200.000 bibit mangrove ditanam di Bengkalis-Riau
Pewarta: Bayu Agustari Adha/Alfisnardo
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: