Pemkab Batang siagakan delapan kapal tunda pemadam cegah kebakaran
23 Agustus 2023 15:32 WIB
Pemerintah Kabupaten Batang bersama Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Kabupaten Batang, serta stakeholder sedang melakukan rapat antisipasi kebakaran kapal di Pelabuhan Perikanan Batang, Jateng, Selasa (22/8/2023). ANTARA/HO-Humas Kabupaten Batang.
Batang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menyiagakan delapan kapal tunda pemadam sebagai upaya mencegah dan meminimalisasi potensi kebakaran kapal nelayan yang bersandar di Pelabuhan Perikanan setempat.
Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan Kabupaten Batang Windu Suradji di Batang, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya akan menyelenggarakan pelatihan penggunaan alam pemadam kebakaran dan simulasi penanganan kapal terbakar, serta menyusun standar operasional prosedur.
"Sebenarnya, setiap kapal akan dilengkapi alat pemadam kebakaran api ringan tetapi belum semua ahli mesin bisa menggunakan alat tersebut. Oleh karena itu, kami akan menyiagakan kapal tunda pemadam kebakaran sekaligus petugas yang sudah dilatih untuk mencegah maupun meminimalisasi kebakaran kapal di pelabuhan," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Usaha dan Pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan Hermanto mengatakan pemberlakuan standar operasional prosedur ini berlaku untuk semua unsur baik dari pemerintah maupun nelayan.
"Jadi, apabila terjadi kemungkinan insiden kebakaran kapal maka masyarakat nelayan sudah bisa mengetahui langkah apa saja yang harus dilakukan untuk memadamkan api," katanya.
Baca juga: Pemprov Jawa Tengah bantu penanganan kebakaran kapal di Tegal
Baca juga: Kerugian kebakaran kapal di Tegal diperkirakan capai Rp150 miliar
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan melakukan pembinaan khusus pada para penjaga kapal dengan memberikan keterampilan dalam upaya penanganan apabila terjadi kebakaran kapal di pelabuhan perikanan.
Menurut dia, untuk memaksimalkan pencegahan kebakaran kapal, pihaknya akan menyiapkan alat penyedot air dan alat pemadam kebakaran api ringan di beberapa titik tambat labuh kapal nelayan.
"Kami juga akan menyebarluaskan surat imbauan Kepolisian Daerah Jateng terkait pencegahan kebakaran kapal perikanan dan pemasangan spanduk. Antisipasi ini perlu kami lakukan untuk mencegah peristiwa kebakaran kapal nelayan yang terjadi di Pelabuhan Perikanan Pantai Kota Tegal tidak terjadi di Pelabuhan Batang," katanya.
Baca juga: ABK KM Maju Setia 22 dievakuasi ke Sendang Biru akibat kapal terbakar
Baca juga: 20 ABK KM Maju Setia 22 korban kebakaran dipulangkan ke Cilacap
Baca juga: Sudin Gulkarmat Jakut padamkan percikan api di kapal pengangkut BBM
Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Peternakan Kabupaten Batang Windu Suradji di Batang, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya akan menyelenggarakan pelatihan penggunaan alam pemadam kebakaran dan simulasi penanganan kapal terbakar, serta menyusun standar operasional prosedur.
"Sebenarnya, setiap kapal akan dilengkapi alat pemadam kebakaran api ringan tetapi belum semua ahli mesin bisa menggunakan alat tersebut. Oleh karena itu, kami akan menyiagakan kapal tunda pemadam kebakaran sekaligus petugas yang sudah dilatih untuk mencegah maupun meminimalisasi kebakaran kapal di pelabuhan," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Bidang Usaha dan Pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan Hermanto mengatakan pemberlakuan standar operasional prosedur ini berlaku untuk semua unsur baik dari pemerintah maupun nelayan.
"Jadi, apabila terjadi kemungkinan insiden kebakaran kapal maka masyarakat nelayan sudah bisa mengetahui langkah apa saja yang harus dilakukan untuk memadamkan api," katanya.
Baca juga: Pemprov Jawa Tengah bantu penanganan kebakaran kapal di Tegal
Baca juga: Kerugian kebakaran kapal di Tegal diperkirakan capai Rp150 miliar
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan melakukan pembinaan khusus pada para penjaga kapal dengan memberikan keterampilan dalam upaya penanganan apabila terjadi kebakaran kapal di pelabuhan perikanan.
Menurut dia, untuk memaksimalkan pencegahan kebakaran kapal, pihaknya akan menyiapkan alat penyedot air dan alat pemadam kebakaran api ringan di beberapa titik tambat labuh kapal nelayan.
"Kami juga akan menyebarluaskan surat imbauan Kepolisian Daerah Jateng terkait pencegahan kebakaran kapal perikanan dan pemasangan spanduk. Antisipasi ini perlu kami lakukan untuk mencegah peristiwa kebakaran kapal nelayan yang terjadi di Pelabuhan Perikanan Pantai Kota Tegal tidak terjadi di Pelabuhan Batang," katanya.
Baca juga: ABK KM Maju Setia 22 dievakuasi ke Sendang Biru akibat kapal terbakar
Baca juga: 20 ABK KM Maju Setia 22 korban kebakaran dipulangkan ke Cilacap
Baca juga: Sudin Gulkarmat Jakut padamkan percikan api di kapal pengangkut BBM
Pewarta: Kutnadi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023
Tags: