Banda Aceh (ANTARA News) - Pemerintah Norwegia bekerjasama dengan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) segera membantu pelaksanaan kegiatan pelatihan HAM bagi anggota Kepolisian Negara RI (Polri) di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah (Humas Setda) Provinsi NAD, Hamid Zein, di Banda Aceh, mengatakan, langkah awal kegiatan itu dimulai dengan pertemuan di antara delegasi dari Kedutaan Besar Norwegia di Jakarta dengan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) NAD, Husni Bahri TOB bersama delegasinya pula. Delegasi dari Kedubes Norwegia itu telah bertemu dengan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) NAD, Irjen Bachrumsyah Kasman, dan pada Rabu ini menuju ke Lhokseumawe untuk bertemu dengan pejabat pemerintah daerah dan kepolisian setempat. "Kedatangan delegasi Kedubes Norwegia itu untuk mencari data awal dan masukan dari pejabat pemda dan Polda NAD," ujarnya. Pelatihan HAM secara khusus diperuntukkan bagi anggota Polri, namun Sekda Husni Bahri TOB meminta, agar aparat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), Polisi khusus, pamong praja, dan wilayatul hisbah (polisi Syariah) juga disertakan. Dengan melibatkan aparat pemda tersebut, ditambahkannya, maka diharapkan mereka akan mengerti tentang hukum dan HAM, karena di dalam tugasnya sehari-hari bersentuhan langsung dengan masyarakat. (*)