Jakarta (ANTARA) - Bentrokan antara warga dengan pihak perusahaan sawit di Pesisir Barat Lampung menjadi topik paling hit dalam kanal berita humaniora ANTARA selama sepekan.

Selain itu, berita terpopuler lainnya seputar kebakaran lahan, nasib anak pemanjat tiang bendera di Gorontalo Utara, hingga temuan alat bantu napas bayi dapat Anda simak melalui tautan berikut,

Empat orang luka berat akibat bentrokan di Pesisir Barat Lampung

Sedikitnya empat orang luka berat akibat luka bacok dalam bentrokan antara warga dengan pihak perusahaan sawit PT Karya Canggih Mandiri Utama (KCMU) yang terjadi di Pekon (Desa) Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.


Mendagri kritisi penyalahgunaan insentif dokter tutup utang pemda

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian mengkritisi oknum pejabat pemerintah daerah yang menyalahgunakan dana insentif dokter spesialis di wilayah setempat untuk menutup utang akibat defisit anggaran daerah.


FKUI paparkan keunggulan alat bantu napas bayi ciptaannya

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) sekaligus peneliti produk alat bantu napas bayi Mixsafe Transport Infant Blending Resuscitator Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo memaparkan keunggulan alat bantu napas bayi ciptaannya.


Seorang perempuan di Kapuas Hulu tewas saat membakar lahan

Seorang perempuan bernama Damiana Sumiati (37) meninggal dunia terbakar api saat melakukan pembakaran lahan pertanian (ladang) di Kecamatan Badau perbatasan Indonesia-Malaysia, wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.


Bupati Gorontalo Utara serahkan tabungan pendidikan ke Riski Lamato

Bupati Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo Thariq Modanggu menyerahkan tabungan pendidikan kepada Riski Lamato, pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 9 yang melakukan aksi heroik memanjat tiang bendera setinggi 14 meter.