Gianyar, Bali (ANTARA) - Klub sepak bola Bali United melirik bakat pemain baru untuk pembinaan talenta muda melalui turnamen the Next Gen 2023 yang dikelompokkan dalam beberapa kategori usia.

“Kami usahakan ini diadakan setiap tahun, sekaligus melirik bakat baru,” kata Chief Executive Officer (CEO) Bali United Yabes Tanuri di Denpasar, Jumat.

Turnamen yang diadakan pada 18-20 Agustus itu terbagi dalam lima kategori usia yakni sembilan tahun atau U-9, U-11, U-13, U-15, dan U-18.

Sebanyak 88 peserta dari sejumlah sekolah sepak bola (SSB) di Bali dan Lombok, NTB, mengikuti turnamen yang diadakan di Pemusatan Latihan Bali United di Pantai Purnama, Kabupaten Gianyar, Bali itu.

Ia mengapresiasi tingginya minat anak muda yang juga mendapat dukungan dari orang tua dalam pengembangan talenta muda khususnya di dunia sepak bola.

Pihaknya pun menyediakan wadah untuk kompetisi yang tak hanya diikuti warga Bali, tapi juga daerah tetangga, Lombok, serta anak ekspatriat yang berdomisili di Pulau Dewata.

Baca juga: Bali United dibungkam Lee Man FC di kualifikasi Liga Champions Asia

Salah satu yang menarik perhatian adalah anak striker Bali United Ilija Spasojevic yaitu Dragan Spasojevic yang juga ikut dalam turnamen tersebut.

Dia pun berposisi sama dengan sang ayah yaitu sebagai penyerang bagi timnya yang ikut dalam turnamen dengan hadiah total sebesar Rp50 juta itu.

Selain itu, apabila ada pemain muda yang berbakat maka berpotensi dibina lebih lanjut melalui wadah Bali United Youth.

Sejumlah jebolan Bali United Youth yang kini berada di skuad senior asuhan pelatih kepala Bali United Stefano Cugurra di antaranya Made Andhika Wijaya, Komang Tri Arta, Kadek Arel Priyatna, Made Tito Wiratama.

Kemudian, Komang Aryantara, Kadek Agung Widnyana, Kadek Dimas Satria, Gede Agus Mahendra, dan Rahmat Arjuna yang sebelumnya menjadi pemain muda.

Rahmat Arjuna adalah jebolan skuad Bali United U-18 yang sukses menjadi juara Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18 pada 2021.

Baca juga: PSSI luncurkan akun resmi timnas sepak bola Indonesia
Baca juga: PSSI minta Bima Sakti sudah miliki tim final pada akhir Agustus