Jakarta (ANTARA News) - Ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) "mengejar" Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan ke gedung MPR/DPD/DPR RI untuk menyampaikan aspirasi.

"Kita ke DPR sekarang karena ternyata Menteri ada di sana," kata Koordinator Gerakan Bersama Buruh Pekerja BUMN (Geber), Ais, usai berorasi di depan Kementerian BUMN Jakarta, Rabu.

Ribuan tenaga kerja alih daya dari berbagai perusahaan milik negara yang datang secara sporadis tidak berhasil menemui satu pun pejabat terkait di Kementerian BUMN.

"Dari Menteri sampai Humas sedang ikut rapat di DPR," ujar dia.

Anggota serikat pekerja BUMN akhirnya menyerahkan tuntutan mereka kepada petugas keamanan gedung kementerian.

Menurut Ais, 24 serikat pekerja dari perusahaan-perusahaan BUMN meminta Menteri Negara BUMN menyelesaikan masalah alih daya di perusahaan milik negara.

Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik Mesin (LEM) Jakarta Timur, Yustizal BC, mengatakan sekitar 300 orang wakil serikat pekerja dari 57 perusahaan logam elektronik di Jakarta Timur mengikuti aksi menuntut penghapusan sistem alih daya di lingkungan BUMN.

Mereka melakukannya untuk solidaritas karena tuntutan penghapusan sistem alih daya di perusahaan-perusahaan logam elektronik sudah dipenuhi pada November 2012.

"Aksinya memang sporadis, tidak datang bersamaan, kami akan menyusul mereka ke Gedung DPR karena kabarnya Menteri ada di sana".

Pekerja yang melakukan aksi di depan Kementerian BUMN antara lain dari berasal dari LBH Jakarta, Federasi BUMN Bersatu, Federasi BUMN Strategis, Federasi Serikat Pekerja LEM, dan SP PLN.

Selain itu ada SKASI Askes, Pensiunan Perum Peruri, Forum Pegawai Merpati, Serikat Karyawan Jasa Marga, SEJAGAD Telkom, Serikat Karyawan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta, SP Indonesia Ferry, SP Indonesia Power, dan SP ANTARA.