BSI bersama Relawan BUMN tuntaskan misi sosial di Meunasah Asan, Aceh
15 Agustus 2023 10:46 WIB
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berkolaborasi dengan Relawan Bakti Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjalankan program untuk menuntaskan misi sosial dan lingkungan di Meunasah Asan, Aceh Timur. ANTARA/HO-BSI.
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berkolaborasi dengan Relawan Bakti Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menuntaskan misi sosial dan lingkungan di Meunasah Asan, Aceh Timur, Aceh.
Regional CEO BSI Region 1 Aceh Wisnu Sunandar menyampaikan bahwa tak hanya sebagai penggerak ekonomi di Aceh, BSI juga berupaya untuk berkontribusi secara sosial di wilayah tersebut.
"Kolaborasi lewat program Relawan Bakti BUMN Batch IV ini merupakan wujud sahabat sosial dalam bentuk dukungan komitmen BSI untuk memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dan negeri," kata Wisnu melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa.
BSI bersama Kementerian BUMN melepas Relawan Bakti BUMN untuk pelaksanaan kegiatan bersama masyarakat dan untuk masyarakat Desa Meunasah Asan secara simbolis lewat pemberian atribut Relawan Bakti BUMN di Hotel Rajawali Lhokseumawe pada Senin kemarin (14/8/2023).
Program tersebut diikuti oleh total sepuluh relawan yang berasal dari BUMN di seluruh Indonesia dan sebelumnya telah diseleksi oleh Kementerian BUMN.
Relawan yang lolos seleksi dari BUMN itu nantinya akan mengadakan berbagai kegiatan dari 15-17 Agustus 2023 dalam tiga bidang yaitu pendidikan, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta lingkungan hidup.
Wisnu menilai program itu mampu memberikan pengalaman baru bagi para pegawai BUMN dalam mengetahui persoalan yang terjadi di tengah masyarakat Aceh, serta memberikan berbagai solusi bagi persoalan yang terjadi, khususnya di Desa Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur.
"Saya berharap partisipasi para relawan di Meunasah Asan dapat membuat peningkatan kapabilitas masyarakat desa dalam pengolahan ikan bandeng yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat desa," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Kementerian BUMN Fahrudin Muhtahmin menyatakan terima kasihnya kepada pihak BSI yang telah mengoordinasi program Bakti BUMN di desa Meunasah Asan.
"Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Wisnu dan jajaran atas persiapan yang sudah BSI lakukan sehingga para relawan bisa bersama mengikuti program Bakti BUMN ini di Meunasah Asan," katanya.
Melalui program tersebut, seluruh pegawai BUMN juga mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dengan suka rela dalam program tanggung jawab sosial dan lingkungan BUMN.
Pada program Bakti BUMN Batch IV ini terpilih 10 lokasi yang akan menjadi tempat pengabdian bagi para relawan yaitu Meunasah, Sukabumi, Pandeglang, Sragen, Kulon Progo, Malang, Panglipuran, Lombok, Namlea dan Jayapura.
Dalam hal pemilihan kegiatan di setiap wilayah, telah dilakukan social mapping dan analisa atas isu-isu yang menjadi perhatian di masyarakat tersebut.
Hal ini sejalan dengan fokus prioritas Program TJSL BUMN yang ditetapkan Kementerian BUMN, yaitu Pendidikan, Lingkungan dan Pengembangan UMK.
Selain itu, program ini juga menjadi momentum yang tepat bagi pegawai BUMN untuk bisa ikut andil dalam memberikan kontribusi positif dengan terus berupaya menerapkan ekonomi hijau (green economy).
Salah satunya melalui program Desa Bangun Sejahtera Indonesia (Desa BSI) di Meunasah Asan, Aceh Timur yang meliputi bidang usaha kecil dan menengah (UKM) melalui pengembangan budi daya ikan bandeng, serta bidang lingkungan lewat penanaman pohon mangrove dan penggunaan panel surya di sekitar tambak ikan bandeng.
Fahrudin berharap program Bakti BUMN itu dapat berkesinambungan dengan prioritas bidang lainnya serta juga diterapkan di luar wilayah Aceh.
"Acara ini bukan hanya 3 atau 4 hari ini, yang setelah selesai lalu berlalu begitu saja. Harapannya adalah ada proses berkesinambungan dari program yang telah kita lakukan, baik untuk stakeholder yang nanti ada di Meunasah Asan maupun bagi diri kita sendiri selaku manusia sosial," ujarnya.
Baca juga: BSI Luncurkan Mesin ATM VISA dan Mastercard di Aceh
Baca juga: BSI masih kaji rencana terkait UUS BTN
Baca juga: BSI gandeng Kemenkeu dan Kementerian ATR/BPN dalam lelang serentak
Regional CEO BSI Region 1 Aceh Wisnu Sunandar menyampaikan bahwa tak hanya sebagai penggerak ekonomi di Aceh, BSI juga berupaya untuk berkontribusi secara sosial di wilayah tersebut.
"Kolaborasi lewat program Relawan Bakti BUMN Batch IV ini merupakan wujud sahabat sosial dalam bentuk dukungan komitmen BSI untuk memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dan negeri," kata Wisnu melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa.
BSI bersama Kementerian BUMN melepas Relawan Bakti BUMN untuk pelaksanaan kegiatan bersama masyarakat dan untuk masyarakat Desa Meunasah Asan secara simbolis lewat pemberian atribut Relawan Bakti BUMN di Hotel Rajawali Lhokseumawe pada Senin kemarin (14/8/2023).
Program tersebut diikuti oleh total sepuluh relawan yang berasal dari BUMN di seluruh Indonesia dan sebelumnya telah diseleksi oleh Kementerian BUMN.
Relawan yang lolos seleksi dari BUMN itu nantinya akan mengadakan berbagai kegiatan dari 15-17 Agustus 2023 dalam tiga bidang yaitu pendidikan, usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta lingkungan hidup.
Wisnu menilai program itu mampu memberikan pengalaman baru bagi para pegawai BUMN dalam mengetahui persoalan yang terjadi di tengah masyarakat Aceh, serta memberikan berbagai solusi bagi persoalan yang terjadi, khususnya di Desa Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur.
"Saya berharap partisipasi para relawan di Meunasah Asan dapat membuat peningkatan kapabilitas masyarakat desa dalam pengolahan ikan bandeng yang berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat desa," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Kementerian BUMN Fahrudin Muhtahmin menyatakan terima kasihnya kepada pihak BSI yang telah mengoordinasi program Bakti BUMN di desa Meunasah Asan.
"Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Wisnu dan jajaran atas persiapan yang sudah BSI lakukan sehingga para relawan bisa bersama mengikuti program Bakti BUMN ini di Meunasah Asan," katanya.
Melalui program tersebut, seluruh pegawai BUMN juga mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dengan suka rela dalam program tanggung jawab sosial dan lingkungan BUMN.
Pada program Bakti BUMN Batch IV ini terpilih 10 lokasi yang akan menjadi tempat pengabdian bagi para relawan yaitu Meunasah, Sukabumi, Pandeglang, Sragen, Kulon Progo, Malang, Panglipuran, Lombok, Namlea dan Jayapura.
Dalam hal pemilihan kegiatan di setiap wilayah, telah dilakukan social mapping dan analisa atas isu-isu yang menjadi perhatian di masyarakat tersebut.
Hal ini sejalan dengan fokus prioritas Program TJSL BUMN yang ditetapkan Kementerian BUMN, yaitu Pendidikan, Lingkungan dan Pengembangan UMK.
Selain itu, program ini juga menjadi momentum yang tepat bagi pegawai BUMN untuk bisa ikut andil dalam memberikan kontribusi positif dengan terus berupaya menerapkan ekonomi hijau (green economy).
Salah satunya melalui program Desa Bangun Sejahtera Indonesia (Desa BSI) di Meunasah Asan, Aceh Timur yang meliputi bidang usaha kecil dan menengah (UKM) melalui pengembangan budi daya ikan bandeng, serta bidang lingkungan lewat penanaman pohon mangrove dan penggunaan panel surya di sekitar tambak ikan bandeng.
Fahrudin berharap program Bakti BUMN itu dapat berkesinambungan dengan prioritas bidang lainnya serta juga diterapkan di luar wilayah Aceh.
"Acara ini bukan hanya 3 atau 4 hari ini, yang setelah selesai lalu berlalu begitu saja. Harapannya adalah ada proses berkesinambungan dari program yang telah kita lakukan, baik untuk stakeholder yang nanti ada di Meunasah Asan maupun bagi diri kita sendiri selaku manusia sosial," ujarnya.
Baca juga: BSI Luncurkan Mesin ATM VISA dan Mastercard di Aceh
Baca juga: BSI masih kaji rencana terkait UUS BTN
Baca juga: BSI gandeng Kemenkeu dan Kementerian ATR/BPN dalam lelang serentak
Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: