Jakarta (ANTARA) - Asisten pelatih Persikabo 1973 Oleg Kuzmianok menjelaskan hilangnya konsentrasi adalah faktor yang membuat timnya takluk 2-3 dari Borneo FC pada pekan kedelapan Liga 1 Indonesia di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (13/8).

Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Senin, Oleg menjelaskan hal tersebut membuat timnya sangat mudah kebobolan meski sempat unggul jumlah pemain.

Meski Persikabo 1973 sempat bangkit dan memperkecil ketertinggalan akan tetapi waktu yang ada tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.

"Untuk pertandingan kali ini, memang kita tidak meraih hasil sesuai dengan target. Kita kecolongan di menit awal permainan. Kurang konsentrasi sehingga Borneo FC bisa cetak gol," ungkap Oleg.

Pelatih berkebangsaan Belarus itu menegaskan kekalahan ini akan dijadikan bahan evaluasi untuk menatap laga ke depan.

Baca juga: Borneo FC unggul tipis 3-2 atas Persikabo

Evaluasi perlu dilakukan oleh Persikabo 1973 karena pada dua pertandingan terakhir Jose Varela serta kolega terpaksa harus menelan kekalahan beruntun.

"Memang kami unggul pemain sejak pertengahan babak pertama. Tapi, kami kalah, kami akan melakukan evaluasi soal itu supaya di pertandingan selanjutnya bisa meraih kemenangan," tegas Oleg.

Kekalahan ini membuat Persikabo 1973 masih tertahan di peringkat ke-15 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan delapan poin dari delapan pertandingan.

Selanjutnya Laskar Pajajaran akan melakoni partai berat ketika menjamu pemuncak klasemen Madura United pada pekan kesembilan Liga 1 Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (19/8).

Baca juga: Madura United taklukkan Persija Jakarta 2-0
Baca juga: PSS Sleman tampil luar biasa ketika taklukkan Bhayangkara FC