Sebanyak 25 pelaku UMKM di Aceh di latih literasi keuangan
13 Agustus 2023 20:56 WIB
Sebanyak 25 pelaku UMKM binaan PT PNM Cabang Aceh mengikuti pelatihan literasi keuangan dan pemasaran secara daring. ANTARA/HO-Humas PNM Cabang Aceh
Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 25 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Aceh mendapat pelatihan literasi keuangan dan pemasaran secara daring.
"Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman mitra binaan terhadap pencatatan keuangan kegiatan usaha dan pemasaran produk UMKM secara online sehingga mereka mampu meningkatkan pendapatan dan memperluas pasar," kata Pemimpin cabang PT PNM Cabang Aceh Muhammad Wazir di Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan dalam kegiatan yang menghadirkan para ahli tersebut, para pelaku UMKM binaan perusahaan tersebut dibekali pengetahuan tentang bagaimana cara membuat laporan keuangan dan berkas pencatatan uang.
"Laporan keuangan tersebut berisikan segala macam transaksi yang melibatkan uang, baik transaksi pembelian maupun penjualan," katanya.
Ia mengatakan lewat program tanggungjawab sosial (TJSL) perusahaan tersebut, pihaknya juga menggandeng Maxim guna menyampaikan berbagai layanan yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha dalam memasarkan produknya secara online.
"Kita terus berupaya agar seluruh mitra binaan mampu mencatat seluruh transaksi keuangan dengan baik sehingga mereka dapat mengetahui keuntungan yang diperoleh dari hasil usahanya," katanya.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya juga menghadirkan konsultan PLUT KUMKM Nonong Husna dan Head Of Division Maxim Banda Aceh.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Manager Bisnis ULaMM Said Barzah, Kepala Unit ULaMM Pasar Aceh Putra Muchsinin, Kepala Unit ULaMM Ulee Kareng Irfandi dan PIC JMT Aceh M Ichsan Gusti.
Baca juga: UMKM tembakau di Aceh Besar tampung puluhan tenaga kerja
Baca juga: Bank Aceh harap expo 2023 menjadi jembatan UMKM perluas akses pasar
Baca juga: LPEI dan BSI dorong potensi ekspor UMKM di wilayah Aceh
"Pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman mitra binaan terhadap pencatatan keuangan kegiatan usaha dan pemasaran produk UMKM secara online sehingga mereka mampu meningkatkan pendapatan dan memperluas pasar," kata Pemimpin cabang PT PNM Cabang Aceh Muhammad Wazir di Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan dalam kegiatan yang menghadirkan para ahli tersebut, para pelaku UMKM binaan perusahaan tersebut dibekali pengetahuan tentang bagaimana cara membuat laporan keuangan dan berkas pencatatan uang.
"Laporan keuangan tersebut berisikan segala macam transaksi yang melibatkan uang, baik transaksi pembelian maupun penjualan," katanya.
Ia mengatakan lewat program tanggungjawab sosial (TJSL) perusahaan tersebut, pihaknya juga menggandeng Maxim guna menyampaikan berbagai layanan yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha dalam memasarkan produknya secara online.
"Kita terus berupaya agar seluruh mitra binaan mampu mencatat seluruh transaksi keuangan dengan baik sehingga mereka dapat mengetahui keuntungan yang diperoleh dari hasil usahanya," katanya.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya juga menghadirkan konsultan PLUT KUMKM Nonong Husna dan Head Of Division Maxim Banda Aceh.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Manager Bisnis ULaMM Said Barzah, Kepala Unit ULaMM Pasar Aceh Putra Muchsinin, Kepala Unit ULaMM Ulee Kareng Irfandi dan PIC JMT Aceh M Ichsan Gusti.
Baca juga: UMKM tembakau di Aceh Besar tampung puluhan tenaga kerja
Baca juga: Bank Aceh harap expo 2023 menjadi jembatan UMKM perluas akses pasar
Baca juga: LPEI dan BSI dorong potensi ekspor UMKM di wilayah Aceh
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023
Tags: