Lelang jabatan DKI jaring banyak pelamar
8 April 2013 19:02 WIB
Lurah Pasar Baru Agus Ramdani menunjukkan kartu ujian peserta seleksi jabatan lurah yang didapatnya seusai mendaftar secara sistem 'online' di Kantor Kelurahan Pasar Baru, Jakarta, Senin (8/4). Pendaftaran lelang jabatan Camat dan Lurah dimulai tanggal 8 hingga 22 April 2013 dan proses lelangnya akan melewati beberapa tahap selama dua bulan. (FOTO ANTARA/Zabur Karuru)
Jakarta (ANTARA News) - Seleksi dan promosi terbuka untuk jabatan lurah dan camat atau lebih dikenal dengan sebutan lelang jabatan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, menjaring banyak pelamar.
"Animo para Pegawai Negeri Sipil (PNS) cukup tinggi. Sejak pendaftaran online mulai dibuka, yaitu pukul 10.00 hingga pukul 13.00 WIB, sudah ada sebanyak 243 pelamar," kata Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Budi Utomo di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.
Dari jumlah tersebut, sambung Budi, sebanyak 75 PNS mendaftarkan diri untuk mengisi jabatan lurah, sementara 168 PNS mendaftarkan diri untuk menempati posisi camat.
Menurut Budi, PNS yang mendaftar harus memasukkan Nomor Induk Pegawai (NIP) dan Nomor Regristrasi Kepegawaian (NRK) untuk mencegah adanya manipulasi data atau adanya orang non PNS yang mendaftar.
"Sebanyak 6.000 PNS itu lah yang akan memperebutkan posisi 44 jabatan camat dan 367 jabatan lurah di ibukota. Kami berharap hanya pegawai-pegawai terbaik yang mendapatkannya," tutur Budi.
Seperti diketahui, pendaftaran seleksi dan promosi terbuka untuk jabatan lurah dan camat sudah dimulai sejak hari ini (8/4) pukul 10.00 WIB dan akan ditutup pada 22 April tepat pukul 00.00 WIB. Sistem seleksi terbuka itu dilakukan melalui pendaftaran dan ujian secara online di internet.
Rangkaian proses seleksi tersebut, diantaranya terdiri dari seleksi administrasi, tes pengetahuan dan wawasan, swot analisis diri, psikotes, wawancara, tes tertulis, pemaparan program serta sidang dewan pertimbangan jabatan dan kepangkatan.
"Animo para Pegawai Negeri Sipil (PNS) cukup tinggi. Sejak pendaftaran online mulai dibuka, yaitu pukul 10.00 hingga pukul 13.00 WIB, sudah ada sebanyak 243 pelamar," kata Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Budi Utomo di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.
Dari jumlah tersebut, sambung Budi, sebanyak 75 PNS mendaftarkan diri untuk mengisi jabatan lurah, sementara 168 PNS mendaftarkan diri untuk menempati posisi camat.
Menurut Budi, PNS yang mendaftar harus memasukkan Nomor Induk Pegawai (NIP) dan Nomor Regristrasi Kepegawaian (NRK) untuk mencegah adanya manipulasi data atau adanya orang non PNS yang mendaftar.
"Sebanyak 6.000 PNS itu lah yang akan memperebutkan posisi 44 jabatan camat dan 367 jabatan lurah di ibukota. Kami berharap hanya pegawai-pegawai terbaik yang mendapatkannya," tutur Budi.
Seperti diketahui, pendaftaran seleksi dan promosi terbuka untuk jabatan lurah dan camat sudah dimulai sejak hari ini (8/4) pukul 10.00 WIB dan akan ditutup pada 22 April tepat pukul 00.00 WIB. Sistem seleksi terbuka itu dilakukan melalui pendaftaran dan ujian secara online di internet.
Rangkaian proses seleksi tersebut, diantaranya terdiri dari seleksi administrasi, tes pengetahuan dan wawasan, swot analisis diri, psikotes, wawancara, tes tertulis, pemaparan program serta sidang dewan pertimbangan jabatan dan kepangkatan.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
Tags: