Depok, Jawa Barat (ANTARA) — Di sela latihan gabungan, para Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) Tingkat Pusat 2023 mengikuti pembekalan dari jurnalis kenamaan, Najwa Shihab di Taman Rekreasi Wiladatika, Rabu (09/08).





Najwa menekankan, peran Paskibraka saat ini akan sangat menentukan nasib kepemimpinan Bangsa Indonesia masa depan.




"Jadi kalau dibilang Indonesia butuh anak muda, alasan pertama karena negeri ini, negerinya anak muda. Aku yakin tidak akan ada satu kejadianpun yang membentuk negeri ini kalau bukan karena tangan kalian", terang Najwa.




Ia juga membeberkan, Indonesia butuh anak muda karena anak muda selalu masih mau belajar. Dirinya berpendapat, negeri ini adalah negeri yang masih muda, belum 100 tahun, melainkan baru 78 tahun dan masih terus belajar, baik dari bangsa-bangsa lain maupun belajar dari sejarah bangsa sendiri.




"Karena negerinya masih muda, negerinya masih harus belajar, perlu dikelola dan diperjuangkan juga oleh anak-anak muda yang masih punya semangat untuk terus mau belajar yang kalau gagal bangun lagi, jatuh bangkit lagi. Selalu mau belajar dari kesalahannya. Negeri yang muda harus dikelola dan diperjuangkan oleh darah-darah muda", ungkapnya.




Wanita yang pernah menjadi Paskibraka ini berpesan kepada para Capaska agar hati-hati dan bijak dalam memanfaatkan perkembangan teknologi.




"Negeri ini butuh orang yang paham dan bisa melakukan itu karena sekali lagi, dunia akan banyak berubah, dan berubahnya karena teknologi. Negeri sebesar ini, dengan kesenjangan sejauh ini, antarprovinsi, antarkelas ekonomi, antardaerah, antarsuku, antaradat istiadat yang bisa menyatukan, salah satunya adalah medium teknologi", jelasnya.




Teknologi informasi saat ini berkembang sangat pesat. Menurutnya, terjadi tsunami informasi dengan hoax yang kerap kali sampai ke genggaman masyarakat Indonesia. Najwa menegaskan, hal ini yang mengancam Bangsa Indonesia karena tingkat literasi masyarakat Indonesia tergolong masih rendah di tengah gempuran kemajuan teknologi yang menuntut kecakapan literasi digital.




Najwa juga mengapresiasi para Capaska 2023 yang saat ini tengah berjuang dalam berlatih, menyukseskan Upacara Detik-Detik Proklamasi pada 17 Agustus 2023 mendatang di Istana Merdeka.




"Saya selalu merasa, terkadang saya tidak perlu berceramah seperti ini di depan adik-adik yang saya tahu, baru denger cerita dari Kak Yus dan dengar cerita dari Bunda saja tadi hanya 10 menit kita bercerita, tapi saya sudah mendengarkan ada banyak sekali kisah-kisah inspiratif dari adik-adik yang perjuangan sampai saat ini begitu berat", tuturnya.




Sekretaris Utama BPIP Adhianti menuturkan, pesan-pesan Najwa mampu menambah semangat para Capaska untuk berproses semakin baik dalam waktu yang tidak lama lagi sebelum bertugas.




"Tadi Mba Nana bagus sekali, memberi motivasi kepada adik-adik Capaska. Di saat mereka lelah secara fisik karena ditempa dengan latihan di lapangan berkali-kali, tadi mereka dapat asupan motivasi yang membuat semangat juang mereka terpantik kembali", ujarnya.