Deputi perwakilan BI Papua Thomy Andryas di Jayapura, Selasa, mengatakan dengan mengusung tema “Mendunia dari Bumi Papua”, beragam kegiatan yang berlangsung sejak 4 Agustus di Kota Jayapura itu telah terlaksana dengan baik.
"Mulai dari beragam talkshow yang dilakukan dengan mengundang berbagai narasumber yang ahli di bidangnya, menyelenggarakan coffee competition, eSports Competition dan tidak lupa telah dilakukan showcasing bersama 37 pelaku UMKM," katanya.
"Dengan kegiatan Feskop harapan kami agar animo dan antusiasme masyarakat terhadap pengembangan industri kopi di Papua dapat meningkat secara signifikan," ujarnya.
"Kami harapkan kegiatan ini bisa berlangsung setiap tahunnya, karena dampak dari kegiatan sangat baik sekali, selain mengangkat Kopi Papua juga mengangkat kreativitas anak-anak muda," katanya usai menutup Feskop Papua 2023.
Menurut Suzana, pengembangan provinsi Papua tentu tidak lepas dari sinergi serta kerja keras bersama, sehingga pihaknya terus meningkatkan taraf ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal.
Baca juga: BI: Papua Barat perlu tingkatkan pertumbuhan sektor non migas
Baca juga: BI ajak pelajar Papua beri edukasi cinta rupiah ke masyarakat
Baca juga: Bank Indonesia: UMKM Papua Barat siap masuk pasar digital