Jakarta (ANTARA News) - Aanggota Komisi I DPR RI, Nurul Arifin mengatakan, terungkapnya identitas para pelaku adalah langkah maju yang selama ini kita tunggu.

"Tindakan tegas pimpinan TNI-AD melawan impunitas adalah sebuah lompatan jauh yang membawa kita lebih dekat pada keadilan. Ini adalah kemenangan kita karena supremasi hukum ditegakkan kembali," kata anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar itu di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis.

"Saya mengapresiasi kebijakan pimpinan TNI-AD untuk tidak melindungi prajuritnya," ujar Nurul.

Selanjutnya, katanya, yang ditunggu oleh masyarakat adalah proses pengadilan terhadap oknum Kopassus yang melakukan penyerangan ke LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta itu.

"Sekarang mari kita pastikan akan ada pengadilan yang transparan terhadap para pelaku agar kita dapat mengungkap kebenaran, keadilan, dan pelajaran dari peristiwa ini," tambahnya.

Nurul juga meminta agar Panglima TNI melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pembinaan dan pengawasan para prajuritnya. "Hendaknya ini menjadi peristiwa terakhir yang kita lihat," ujarnya.

Karena sudah ada keterbukaan dari pimpinan TNI AD, maka, untuk pemanggilan Panglima TNI, Laksamana TNI Agus Suhartono tak diperlukan untuk saat ini.

"Komisi I DPR RI belum merasa perlu memanggil Panglima TNI. Kita beri TNI waktu untuk menyelesaikan masalahnya terlebih dahulu," pungkas Nurul. (Zul) Keyword: Nurul Arifin, penyerangan ke LP Cebongan, oknum kopassus Sent from my BlackBerry� smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!