Palu (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta belanja produk dalam negeri (PDN) pemerintah daerah di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) agar segera dioptimalkan. "Berdasarkan data LKPP 27 Juli 2023, komitmen belanja PDN provinsi, kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tengah mencapai Rp6,62 triliun atau 59 persen dari target minimal 95 persen," kata Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan lewat pesan video Puncak Kampanye Gernas Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) 2023 Sulteng, di Kota Palu, Sabtu.

Realisasinya, kata dia, berkisar sekitar 34 persen dari komitmen nilai yang masih jauh dari target, dan harapan yang harusnya dapat terealisasi maksimal.

"Kami juga ingin mengapresiasi realisasi PDN dari Kabupaten Toli Toli, dengan realisasi capaian tertinggi di antara kabupaten/kota di Sulteng yang mencapai 56 persen atau senilai 146,7 miliar," kata dia lagi.

Luhut juga mengingatkan kabupaten dan kota lain di Provinsi Sulteng yang realisasi belanja PDN mereka masih rendah. Adapun, realisasi terendah terdapat di Kota Palu dengan capaian 16 persen.

Ia mengatakan dalam waktu 5 bulan menuju akhir tahun, realisasi belanja PDN sudah harus mencapai target 95 persen dengan 40 persennya untuk belanja UMKM dan dominan melalui e-Katalog.

"Sekiranya untuk pemerintah daerah agar melakukan percepatan, lakukan cek dan ricek pelaksanaan belanja, hingga pelaporannya," katanya pula.

Dia menjelaskan Gernas BBI telah berhasil mendorong peningkatan belanja pemerintah untuk produk dalam negeri. Kemudian, sistem pengadaan e-Katalog memberikan peluang bagi UMKM, IKM dan lapisan lainnya untuk mendapatkan pasar pemerintah.

Pada kesempatan itu, Luhut mengatakan Gernas BBWI 2023 juga mendorong pariwisata di Indonesia yang bertujuan meningkatkan jumlah wisatawan nusantara untuk melakukan perjalanan di dalam negeri, sehingga mencapai 1,2 hingga 1,4 miliar perjalanan.

Maka dari itu, ia meminta Provinsi Sulteng menyumbangkan setidaknya sebesar 5,5 juta perjalanan wisata di tahun 2023 ini.

"Diharapkan pemda dapat berkontribusi untuk mencapai target BBWI, untuk itu dukungan anggaran dari pemda dapat dilakukan alokasikan sebesar minimal 3 persen untuk pengembangan wisata-wisata daerah," katanya lagi.

Baca juga: Pemprov Sulteng ajukan perubahan belanja capai Rp4,5 triliun