Beijing (ANTARA) - Risiko bencana geologi tetap tinggi di daerah pinggiran pegunungan Beijing saat otoritas prakiraan cuaca memperkirakan badai petir di ibu kota China itu pada Jumat (4/8) dan Sabtu (5/8).

Layanan meteorologi Beijing mengeluarkan peringatan kuning, tingkat peringatan terendah kedua, untuk hujan lebat, angin kencang, dan guntur, mengatakan bahwa badai petir akan melanda beberapa wilayah di Beijing pada Jumat dan Sabtu.

Layanan meteorologi tersebut memperingatkan kemungkinan terjadinya bencana geologis, seperti tanah longsor, di sebagian besar daerah pegunungan Beijing. Distrik pinggiran Fangshan, Mentougou, dan Miyun, khususnya, berpotensi diterjang banjir bandang, kata layanan itu.

Selama beberapa hari terakhir, Beijing mengalami curah hujan terbesar sejak pencatatan dimulai 140 tahun lalu. Hujan deras menimbulkan banjir, yang menewaskan 11 warga di kota itu.