Jakarta (ANTARA) - BMW bekerjasama dengan start-up Israel Innoviz Technologies mengembangkan sistem radar baru canggih yang akan mengaktifkan fungsi mengemudi otomatis Level 3 berbagai kendaraan masa depan.

Carscoops pada Kamis (3/8) melaporkan, kedua perusahaan telah bekerjasama selama beberapa tahun, dan akhir tahun ini fitur self-driving baru akan diperkenalkan pada Seri 7 berkat sistem Innoviz LiDAR.

Innoviz kini sedang membaca sensor LiDAR generasi keduanya yang akan diperkenalkan dengan fase sampel-B yang akan dipasang dan diuji di kendaraan demo dari BMW.

Baca juga: Mengenal LiDar, sensor kamera di iPhone 12 Pro

Diharapkan fase sampel-B yang berhasil akan memungkinkan BMW memutuskan perjanjian pengembangan serial dengan perusahaan Israel untuk memperkenalkan sistem LiDAR terbarunya ke dalam model masa depan.

“LiDAR adalah salah satu teknologi penting yang mendukung fungsi otomatis Level 3 atau bahkan lebih tinggi,” kata Wakil Presiden Senior Pengalaman Berkendara di BMW Group Nicolai Martin.

“Mengoptimalkan teknologi dan biaya LiDAR adalah tantangan utama untuk menghadirkan pengemudian yang sangat otomatis Level 3 ke arus utama. Kami sangat senang Innoviz mengembangkan Sampel-B pertama dari generasi LiDAR baru ini dan berharap hasil fase Sampel-B menjadi dasar untuk kemungkinan perpanjangan kolaborasi kami di masa mendatang,” tambahnya.

Selain mengerjakan sistem LiDAR, Innoviz dan BMW sedang mengerjakan sistem Manuver Risiko Minimal yang akan berfungsi sebagai platform keputusan keselamatan mengemudi sekunder berdasarkan InnovizTwo LiDAR untuk mengelola keputusan mengemudi secara real-time.

“Dari kerja sama kami dengan BMW Group selama beberapa tahun terakhir, kami tahu bahwa mereka beroperasi dengan standar tertinggi dalam industri otomotif,” kata co-founder dan chief executive Innoviz Omer Keilaf.

“Kami sangat bersemangat untuk memulai proyek baru ini pada solusi LiDAR generasi kedua dengan mengerjakan sampel-B. BMW berada di garis depan teknologi ADAS, dan kami sangat senang memiliki kesempatan untuk menjadi bagian integral dari tahap selanjutnya dari perjalanannya,” tambah Omer.

Baca juga: DJI perkenalkan kamera sinema dengan dukungan gimbal dan LiDAR

Baca juga: Sensor ini diklaim dapat deteksi kendaraan berjarak lebih dari 500 m

Baca juga: Xpeng P5 akan hadir di Shanghai Auto Show dengan teknologi LIDAR