Dokter spesialis obgyn lulusan Universitas Gajah Mada (UGM) ini membagikan pengalaman karirnya kepada mahasiswa baru Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, Keperawatan (FKKMK) UGM Yogyakarta, Kamis.
“Jadi, dokter itu perlu punya ilmu yang bisa menjadi modal untuk menjadi pelayan publik yang baik. Dokter harus memberikan pelayanan yang memuaskan pasien,” ujar Hasto dalam keterangan resmi di Jakarta.
Ia mengingatkan bahwa bagian terpenting dari pelayanan kesehatan adalah bagaimana memuaskan dan membahagiakan pasien.
Baca juga: BKKBN paparkan tiga tantangan wujudkan generasi emas tahun 2045
"Soal kesembuhan itu banyak faktornya, dan kembali kepada Yang Maha Kuasa," kata dia.Ia mengingatkan bahwa bagian terpenting dari pelayanan kesehatan adalah bagaimana memuaskan dan membahagiakan pasien.
Baca juga: BKKBN paparkan tiga tantangan wujudkan generasi emas tahun 2045
Hasto mengemukakan prinsip dokter sebagai pelayan yang baik ia terapkan ketika menjadi Bupati Kulon Progo pada tahun 2011-2019.
Selama menjabat bupati, ia harus belajar dan menguasai manajemen dengan segera, mengingat jabatannya itu membutuhkan kemampuan yang berbeda dengan yang dimiliki oleh seorang dokter obgyn.
“Saat menjadi bupati saya ditugasi memindahkan bandara dari Sleman ke Kulon Progo. Setelah selesai, saya justru ditugasi jadi Kepala BKKBN RI. Ini membuat saya yakin, hidup saya pasti sulit-sulit. Ya, saya jalani saja hidup yang sulit ini,” tuturnya sambil tersenyum.
Baca juga: Hasto Wardoyo ungkap rahasia sering dibilang awet muda
Ia mengatakan, berbagai tantangan seharusnya tidak menjadi penghalang untuk terus bekerja dan berkarya. Tugas-tugas yang ia terima sebagai pemimpin selalu ia maknai sebagai motivasi.Baca juga: Hasto Wardoyo ungkap rahasia sering dibilang awet muda
Ia memotivasi mahasiswa bahwa mereka memiliki kekuatan untuk menyelesaikan banyak hal, asal bisa mengatur waktu dengan baik sembari menyelesaikan masalah satu per satu.
“Saya selama masih jadi bupati, masih praktik. Saya praktik seminggu dua kali, Kamis dan Senin malam sampai dini hari. Prinsipnya, beban yang berat itu jangan dipikir barengan. Selesaikan, taruh, selesaikan, taruh,” ucap dia.
Hingga saat ini pun, Hasto masih aktif berpraktik sebagai dokter kandungan pada akhir pekan jika memungkinkan. Ia mengaku tetap melakukannya agar ilmunya selalu terasah.
Baca juga: Kepala BKKBN minta mahasiswa banyak membaca
Dia berharap mahasiswa FKKMK UGM ke depan bisa menjadi pemimpin bagi Bangsa Indonesia.Baca juga: Kepala BKKBN minta mahasiswa banyak membaca
“Bisa jadi, Anda nantinya adalah rektor, dekan, gubernur, bahkan dari sinilah, lahir Presiden Indonesia,” demikian Hasto Wardoyo.