Jakarta (ANTARA News) - Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Pramono Edhie Wibowo mengatakan pada 28 Maret telah membentuk membentuk tim investigasi untuk menyelidiki kasus penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Yogyakarta.

"Doakan supaya semua transparan. Bantu kami. Jika ada informasi tolong sampaikan," katanya di Mabes TNI AD, di Jakarta, Jumat sore.

Tim tersebut terdiri dari sembilan orang antara lain dari unsur POM daerah, Korem dan juga Kopassus. KSAD, dalam acara yang juga disiarkan stasiun radio tersebut, mengatakan tim tersebut terdiri dari unsur-unsur yang diharapkan dapat memperlancar upaya mengungkap kasus tersebut.

Karena baru dibentuk, katanya, belum ada temuan awal. Untuk itu, ia sekali lagi meminta agar semua pihak membantu tim tersebut untuk dapat menyelesaikan tugas.

Tim dibentuk setelah sebelumnya pada 27 Maret Panglima TNI meminta TNI AD membentuk tim investigasi.