PMI siaga antisipasi peningkatan status Kawah Timbang
28 Maret 2013 11:40 WIB
Petugas memasang garis larangan melintas di kawasan bahaya gas beracun di Kawah Timbang di dataran tinggi Dieng yang ada di Dusun Simbar, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu (16/3). (ANTARA/Anis Efizudin)
Jakarta (ANTARA News) - Palang Merah Indonesia (PMI) siaga mengantisipasi dampak peningkatan status Kawah Timbang di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah.
"PMI akan segera melakukan koordinasi dengan anggota Sibat (relawan) PMI," kata Ketua PMI Banjarnegara, Setiawan, dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, PMI akan menggelar rapat koordinasi di Posko Kecamatan Batur bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dinas terkait lain.
Ia mengatakan, saat ini PMI menyiapkan 50 personel yang terdiri atas tim penilaian, evakuasi, kesehatan dan dapur umum untuk mengantisipasi dampak bencana.
Status Kawah Timbang naik dari Waspada menjadi Siaga. Peningkatan status ditandai dengan peningkatan intensitas gempa yang sampai 48 kali sejak Selasa (27/3).
Dalam status Siaga, masyarakat tidak diperbolehkan melakukan aktivitas dalam radius satu kilometer dari Kawah Timbang.
"PMI akan segera melakukan koordinasi dengan anggota Sibat (relawan) PMI," kata Ketua PMI Banjarnegara, Setiawan, dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, PMI akan menggelar rapat koordinasi di Posko Kecamatan Batur bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dinas terkait lain.
Ia mengatakan, saat ini PMI menyiapkan 50 personel yang terdiri atas tim penilaian, evakuasi, kesehatan dan dapur umum untuk mengantisipasi dampak bencana.
Status Kawah Timbang naik dari Waspada menjadi Siaga. Peningkatan status ditandai dengan peningkatan intensitas gempa yang sampai 48 kali sejak Selasa (27/3).
Dalam status Siaga, masyarakat tidak diperbolehkan melakukan aktivitas dalam radius satu kilometer dari Kawah Timbang.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
Tags: