Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Australia membuka pendaftaran beasiswa bagi warga negara Indonesia (WNI) untuk menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam pertukaran pengetahuan di berbagai bidang penting untuk mengembangkan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Pendidikan merupakan katalis untuk kemajuan dan transformasi," kata Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams dalam keterangan tertulis pada Kamis.

Sepuluh beasiswa “Australia Awards Indonesia Nusantara” itu akan diberikan kepada para calon pemimpin Indonesia untuk menempuh studi pascasarjana penuh waktu di Monash University, Indonesia, yang akan dimulai pada Oktober 2023.

Monash University mendirikan kampus universitas Australia pertama di Indonesia pada 2020.

"Beasiswa ‘Australia Awards Indonesia Nusantara’ membuka pintu bagi individu-individu berbakat untuk mendapatkan akses pendidikan Australia di Indonesia dan berkontribusi pada pengembangan ibu kota baru, Nusantara,” ujar Penny.

Para pemohon akan dinilai berdasarkan kualitas profesional dan pribadi mereka, kompetensi akademis, dan yang terpenting, potensi mereka untuk memberikan dampak terhadap tantangan pembangunan di Indonesia.

Nantinya, para pemohon akan diminta untuk menunjukkan bahwa mereka dapat berkontribusi terhadap pembangunan IKN dengan menggunakan pengetahuan, keterampilan, dan jaringan yang diperoleh melalui studi mereka.

Beasiswa “Australia Awards Indonesia Nusantara” bertujuan untuk mencapai kesetaraan antara penerima beasiswa perempuan dan laki-laki.

Beasiswa itu juga mendorong pelamar dari berbagai latar belakang, termasuk dari kelompok sasaran program kesetaraan yang terdiri dari penyandang disabilitas, perempuan dari wilayah yang tertinggal, dan mereka yang berasal dari provinsi-provinsi yang menjadi sasaran program kesetaraan.

Pelamar dari Kalimantan Timur juga didorong untuk mendaftar sebelum pendaftaran ditutup pada 16 Agustus 2023.

WNI yang tertarik dapat mengunjungi situs www.australiaawardsindonesia.org/id/nusantara guna mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai beasiswa tersebut, termasuk untuk mengisi formulir pendaftaran daring.

Baca juga: Pemuda dari negara-negara sahabat belajar tari Banyuwangi
Baca juga: BRIN harapkan periset-pelajar optimalkan kesempatan studi ke Jepang