Jakarta (ANTARA) - Layar lebar Indonesia akan segera kembali disemarakkan dengan film terbaru yang digarap mulai 27 Juli 2023, “The Parcel”, film horor yang disebut mengangkat sosok hantu laki-laki.

Sosok hantu ini terbilang unik, mengingat film horor Tanah Air rata-rata mengangkat sosok hantu berwujud perempuan, bahkan pada kebanyakan film seram di Asia Tenggara.

“Kita enggak cerita tentang kuntilanak, hampir semua film Indonesia hantunya perempuan, jadi saya dan penulis berfikir bagaimana supaya hantunya bukan perempuan, itu tentu hal yang baru,” kata Sutradara, Andibachtiar Yusuf, pada jumpa pers di Jakarta, Selasa.

Meski belum dapat memberi deskripsi lebih lanjut mengenai sosok hantu tersebut, Yusuf menyebut “The Parcel” akan menjadi tontonan horor segar yang kisahnya diangkat dari negeri Jiran, namun tetap terhubung dengan budaya Indonesia.

Baca juga: MVP Pictures hadirkan film horor "Di Ambang Kematian"

Film besutan rumah produksi 4WARD Pictures ini dibintangi sederet aktor ternama Indonesia, yakni Atiqah Hasiholan, Putri Ayudya, Baim Wong, Whani Dharmawan, Aditya Lakon, Achi Breyvi, dan Reza Maulana. Rumah produksi asal Malaysia itu juga menggaet dua pemain asal Malaysia, Amir Ahnaf, dan Nora Danish.

Pada kesempatan yang sama, Putri Ayudya mengatakan bahwa “The Parcel” memiliki karakteristik genre-bending, atau gabungan dari beberapa genre, seperti thriller dan misteri, selain horor.

“Menurutku film ini salah satu genre-bending karena enggak sepenuhnya horor, tapi ada misterinya, mistisnya ada juga, ada gaibnya, tapi ada hal yang sangat berdasar logika, dramanya juga kuat, setiap orang punya masa lalu sendiri yang nanti mungkin akan terkuak,” ujar aktris kelahiran 20 Mei 1988 itu.

Baca juga: 5 tahun vakum, Ardina Rasti “comeback” di film horor “Lampir”

Akan segera memasuki proses syuting kurang dari dua hari lagi, “The Parcel” mengisahkan tentang sosok bernama Radha (Atiqah Hasiholan), seorang perempuan yang berprofesi sebagai jurnalis foto. Nasibnya di kantor tengah berada di ujung tanduk karena sebuah kasus.

Dengan kondisi keuangan yang morat-marit, Radha dan anak laki-lakinya harus pindah ke rumah susun (rusun). Anehnya, Radha menempati sebuah rusun di mana di dalamnya sudah ada sebuah ruangan khusus untuk memproses pencucian klise foto. Sayang, tak ada tetangga berkenan memberi tahu kisah lama pemilik sebelumnya.

Misteri dimulai saat Radha menerima sebuah paket (parcel) tanpa nama dan alamat jelas. Rasa ingin tahu yang besar, membuat Radha membuka paket tak bertuan itu. Hasilnya, teror mencekam mewarnai rusun tempat Radha tinggal, salah satunya tetangga Radha yang meninggal mendadak dengan kondisi mengenaskan.

Baca juga: Film horor "Susuk: Kutukan Kecantikan" rilis pada 31 Agustus mendatang