Amman (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Barack Obama meninggalkan Jordania pada Sabtu, mengakhiri tur empat hari di Timur Tengah termasuk pelukan hangat kepada Israel dan memperingatkan Iran mengenai program nuklirnya.

Pesawat kepresidenan Air Force One lepas landas dari bandara di Amman Sabtu sore untuk menuju Washington, setelah Obama menghabiskan pagi dengan mengunjungi situs reruntuhan kuno di kota Petra Jordania selatan.

Obama terlihat dilepas di bandara oleh Raja Abdullah II, dengan siapa ia melakukan pembicaraan pada Jumat yang ditujukan untuk membantu kesepakatan kerajaan dengan masuknya sejumlah besar pengungsi dari Suriah yang dilanda kekerasan sektarian mematikan, demikian AFP.

(H-AK)