Surabaya (ANTARA) - Pelatih Rans Nusantara FC Eduardo Almeida mengatakan timnya bertekad mencuri poin penuh saat menghadapi Persebaya Surabaya dalam laga pekan keempat Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu.

"Saya tahu Persebaya merupakan tim yang kuat dan bagus, kami datang ke sini ingin meraih tiga poin," ucapnya saat konferensi pers usai latihan ofisial, di Stadion GBT Surabaya, Sabtu.

Namun, pelatih asal Portugal tersebut akan mewaspadai semua pemain Persebaya karena dinilai kualitasnya bagus secara tim.

"Saya akan mewaspadai semuanya karena semua pemain bagus tidak hanya beberapa orang saja dan kami akan berusaha melawannya," kata pelatih kelahiran Maret 1978 tersebut.

Selain itu, meskipun Persebaya tidak diperkuat oleh Bruno Moreira dan Reva Adi, dirinya merasa klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo itu masih mempunyai pemain dengan kualitas yang baik.

"Saya tahu mereka merupakan pemain penting bagi tim tapi Persebaya juga tidak kurang pemain yang berkualitas juga dan pasti punya penggantinya yang berkualitas juga," tuturnya.

Oleh karena itu, timnya akan siap menghadapi Persebaya dan meraih tiga poin di Surabaya.

Sementara itu, pemain Rans Nusantara FC Mitsuru Maruoka juga bersemangat untuk menghadapi tim sekelas Persebaya, karena sebelumnya juga sudah melakukan persiapan yang matang.

"Sejak kekalahan minggu lalu, saya telah mempersiapkan diri dengan baik setiap hari untuk pertandingan besar minggu ini," kata pemain berkebangsaan Jepang tersebut.

Selain itu, pesepak bola yang pernah merumput dengan klub asal Jerman Borussia Dortmund II tersebut ingin bermain bagus dan memenangkan pertandingan.

"Saya ingin bermain bagus besok dan pulang dengan membawa tiga poin bagi tim," ucapnya.

Menurut portal resmi PT Liga Indonesia Baru (LIB), kedua tim sejak 2022 sudah bertemu selama dua kali.

Hasilnya, Rans Nusantara FC meraih satu kali kemenangan dan satu kali seri. Sementara Persebaya meraih satu kali kekalahan dan satu kali seri.

Selain itu, dalam tiga laga terakhir Rans Nusantara FC masih lebih baik dibanding Persebaya.

Klub yang didirikan oleh artis papan atas Raffi Ahmad tersebut meraih dua kali kemenangan saat melawan Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC, sedangkan saat melawan Persita Tangerang menelan kekalahan.

Sementara, Persebaya hanya meraih masing-masing satu kali kemenangan melawan Persis Solo, seri dengan Barito Putera, dan kalah saat menjalani laga tandang melawan PSIS Semarang.


Baca juga: Persikabo 1973 akhiri catatan minor dengan kalahkan Bhayangkara FC 3-1
Baca juga: PSM Makassar merangsek ke papan atas seusai hajar Persib Bandung 4-2
Baca juga: Persita Tangerang buat Persija Jakarta rasakan kekalahan perdana