PAM JAYA percepat pemasangan 19 ribu sambungan pipa baru
20 Juli 2023 20:02 WIB
Direktur Utama (Dirut) PAM JAYA, Arief Nasrudin dalam sebuah acara di Kantor Pusat PAM JAYA Jalan Penjernihan II, Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis (19/7/2023). ANTARA/Risky Syukur
Jakarta (ANTARA) - Perumda Air Minum (PAM) JAYA mempercepat pemasangan 19 ribu sambungan pipa air baru untuk memperluas jangkauan pelayanan pemenuhan kebutuhan air di DKI Jakarta.
Direktur Utama (Dirut) PAM JAYA, Arief Nasrudin mengatakan baru saja merampungkan pertemuan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pada hari ini, serta disepakati untuk mempercepat pemasangan sambungan pipa air baru.
"Sampai Agustus 2024, kita targetkan pemasangan sambungan pompa sebanyak 19 ribu," ungkap Arif di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan sudah mengidentifikasi beberapa titik di wilayah DKI Jakarta yang sudah tidak boleh lagi melakukan eksploitasi air tanah.
"Hingga kini untuk detail lokasinya belum bisa dirinci. Tetapi, saat ada titik-titik yang air tanahnya tidak boleh dieksploitasi, di saat yang sama kebutuhan akan air masih harus jalan. Itulah mengapa kami berkomitmen untuk mempercepat pemasangan sambungan pipa air di wilayah DKI Jakarta," ungkap Arif.
Hingga kini, sudah ada 960 ribu lebih sambungan pipa air yang berhasil dipasang PAM JAYA.
"Nah, nanti, pada Agustus 2024 ada tambahan 19 ribu sambungan pipa air lagi," ungkap dia.
Dengan demikian, lanjut Arif, pada Agustus 2024 nanti, terdapat sekitar 980 ribu sambungan pipa air yang siap difungsikan untuk melayani warga Jakarta.
Baca juga: PAM JAYA gaet akademisi UI untuk tingkatkan pelayanan bagi masyarakat
Baca juga: PAM Jaya selenggarakan "Jakarta Water Hero 2023"
Baca juga: Pemprov DKI ajak masyarakat pakai air perpipaan jaga sumber daya air
Direktur Utama (Dirut) PAM JAYA, Arief Nasrudin mengatakan baru saja merampungkan pertemuan dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pada hari ini, serta disepakati untuk mempercepat pemasangan sambungan pipa air baru.
"Sampai Agustus 2024, kita targetkan pemasangan sambungan pompa sebanyak 19 ribu," ungkap Arif di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan sudah mengidentifikasi beberapa titik di wilayah DKI Jakarta yang sudah tidak boleh lagi melakukan eksploitasi air tanah.
"Hingga kini untuk detail lokasinya belum bisa dirinci. Tetapi, saat ada titik-titik yang air tanahnya tidak boleh dieksploitasi, di saat yang sama kebutuhan akan air masih harus jalan. Itulah mengapa kami berkomitmen untuk mempercepat pemasangan sambungan pipa air di wilayah DKI Jakarta," ungkap Arif.
Hingga kini, sudah ada 960 ribu lebih sambungan pipa air yang berhasil dipasang PAM JAYA.
"Nah, nanti, pada Agustus 2024 ada tambahan 19 ribu sambungan pipa air lagi," ungkap dia.
Dengan demikian, lanjut Arif, pada Agustus 2024 nanti, terdapat sekitar 980 ribu sambungan pipa air yang siap difungsikan untuk melayani warga Jakarta.
Baca juga: PAM JAYA gaet akademisi UI untuk tingkatkan pelayanan bagi masyarakat
Baca juga: PAM Jaya selenggarakan "Jakarta Water Hero 2023"
Baca juga: Pemprov DKI ajak masyarakat pakai air perpipaan jaga sumber daya air
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023
Tags: