Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah pebulu tangkis dunia di nomor tunggal putra diperkirakan akan menyajikan pertarungan sengit pada Piala Axiata 2013.

Salah satu pemain Indonesia nomor tunggal putra, Simon Santoso di Surabaya, Rabu, mengatakan dirinya mewaspadai permainan pemain tunggal putra Malaysia Liew Daren, yang melejit pada Djarum Superliga 2013 Februari lalu ketika berhasil mengalahkan pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei.

"Persiapan saya cukup baik, persaingan memang akan sengit, rival terberat saya kira dari Malaysia dan All Star Asia," ujarnya.

Nama-nama pemain andalan dari sejumlah negara Asia Tenggara, lanjut Simon, juga akan mewarnai persaingan di tunggal putra.

Simon menyebut menghadapi pemain Vietnam peringkat sembilan dunia Nguyen Tien Minh di laga awal esok Kamis (21/3), dan pemain Thailand Boonsak Ponsana memerlukan persiapan yang matang.

"Keunggulan Tien Minh, dari beberapa pengalaman sebelumnya, dia sangat ulet dan saya harus bersabar dalam bermain," ungkpanya.

Selain itu, kehadiran pemain kawakan Korea Selatan Lee Hyun II yang memperkuat All Star Asia, akan menambah kapasitas persaingan di tunggal putra Axiata, kata Simon.

"Ada pemain-pemain Asia juga di All Star Asia, memang mereka itu pemain dunia," ujarnya

Indonesia kemungkinan besar tampil tanpa Sonny Dwi Kuncoro sedang rekan Simon di tunggal putra adalah Tommy Sugiarto dan Dionysius Hayom Rumbaka.

Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Pengprov PBSI) Jawa Timur Yacob Rusdianto, selaku tuan rumah penyelenggara, mengatakan kehadiran para pemain andalan mewakili sejumlah negara, terutama Asia Tenggara akan meningkatkan rivalitas antarpemain yang selama ini sering bersaing di berbagai kejuaraan.

Sejumlah pemain tunggal putra pesaing Indonesia yang akan berlaga, menurut data resmi panitia Piala Axiata adalah Daren Liew, Chong Wei Feng (Malaysia), Boonsak Ponsana, Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand), Antonio Benjamin Gadi, Alcala (Filipina), Ashton Chen, Huang Chao (Singapura), Nguyen Tien Minh (Vietnam), Lee Hyun Il (Korea) dan Scott Evans (Irlandia).

Pada ajang sebelumnya di 2012, tunggal putra Indonesia Garuda yaitu Taufik Hidayat dan Simon Santoso membuktikan keunggulannya dengan mengantar tim keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Rajawali dengan total agregat 5-1 di final.

Piala Axiata, kompetisi beregu internasional, menyediakan hadiah uang satu juta dollar AS atau setara Rp9,7 miliar, akan digelar mulai 21 Maret di Surabaya hingga putaran final 14 April di Kuala Lumpur, Malaysia.

Pada tahun ini juga, terjadi perubahan dengan meniadakan format kandang dan tandang dan menggantikannya dengan round robin.

Axiata menyediakan hadiah 400.000 dolar AS bagi juara. Runner-up mendapat 200.000 dolar AS, peringkat ketiga 150.000 dolar AS, keempat 100.000 dolar AS, kelima 60.000 dolar AS, keenam 40.000 dolar AS, ketujuh 30.000 dolar AS, dan kedelapan 20.000 dolar AS. (I029/I007)