Seribuan orang pawai obor di Tanjung Priok sambut Tahun Baru Hijriah
18 Juli 2023 23:18 WIB
Lurah Sunter Jaya Eka Persilian Yeluma mengatakan sekitar seribuan orang dari Rukun Warga 011 kelurahan setempat menggelar pawai obor di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk menyambut Tahun Baru 1 Muharram 1445 Hijriah, Selasa (18/7/2023) malam. ANTARA/Abdu Faisal
Jakarta (ANTARA) - Lurah Sunter Jaya Eka Persilian Yeluma mengatakan sekitar seribuan orang dari Rukun Warga 011 kelurahan setempat menggelar pawai obor di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk menyambut Tahun Baru 1 Muharram 1445 Hijriah.
Aksi pawai ini digelar mengelilingi rute di RW011 Kelurahan Sunter Jaya dari Pulo Besar melewati Jalan Yos Sudarso dan berbelok mengarah ke Jalan Sunter Boulevard, lalu kembali masuk ke permukiman warga.
"Aksi pawai menjelang 1 Muharram 1445 Hijriah ini diinisiasi Karang Taruna RW011 Kelurahan Sunter Jaya, diperkirakan massa mencapai seribuan orang," kata Eka kepada wartawan di Jakarta Utara, Selasa malam.
Eka mengatakan warganya antusias mengikuti kegiatan tersebut karena menyambut tahun baru Islam yang jatuh pada Rabu (19/7) esok.
Tak hanya dengan berjalan kaki, warga juga turut membawa kendaraan roda dua dalam aksi tersebut.
Petugas kelurahan setempat pun ikut turun dalam aksi tersebut supaya mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan lalu lintas, lantaran massa juga melewati ruas jalan yang ramai dilalui kendaraan bermotor.
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah mengimbau masyarakat, khususnya umat Islam di Jakarta, untuk menghayati momentum tahun baru Islam secara sederhana agar memberikan dampak positif bagi masyarakat DKI Jakarta secara keseluruhan.
"Sebagai penghayatan dari nilai-nilai hijrah, penting bagi kita untuk meningkatkan kesalehan individual dan sosial seperti peningkatan jumlah dan kualitas ibadah, serta pengembangan diri, sambil meningkatkan kepedulian sosial kepada sesama," kata Heru saat menghadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.
Baca juga: Pawai obor 1 Muharam jadi daya tarik wisatawan Bromo
Baca juga: Pawai obor meriahkan tahun baru Islam 1438 H
Baca juga: Ribuan warga Jakut pawai obor sambut 1 Muharam
Baca juga: Warga Indramayu pawai obor tahun baru Islam
Aksi pawai ini digelar mengelilingi rute di RW011 Kelurahan Sunter Jaya dari Pulo Besar melewati Jalan Yos Sudarso dan berbelok mengarah ke Jalan Sunter Boulevard, lalu kembali masuk ke permukiman warga.
"Aksi pawai menjelang 1 Muharram 1445 Hijriah ini diinisiasi Karang Taruna RW011 Kelurahan Sunter Jaya, diperkirakan massa mencapai seribuan orang," kata Eka kepada wartawan di Jakarta Utara, Selasa malam.
Eka mengatakan warganya antusias mengikuti kegiatan tersebut karena menyambut tahun baru Islam yang jatuh pada Rabu (19/7) esok.
Tak hanya dengan berjalan kaki, warga juga turut membawa kendaraan roda dua dalam aksi tersebut.
Petugas kelurahan setempat pun ikut turun dalam aksi tersebut supaya mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan lalu lintas, lantaran massa juga melewati ruas jalan yang ramai dilalui kendaraan bermotor.
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono telah mengimbau masyarakat, khususnya umat Islam di Jakarta, untuk menghayati momentum tahun baru Islam secara sederhana agar memberikan dampak positif bagi masyarakat DKI Jakarta secara keseluruhan.
"Sebagai penghayatan dari nilai-nilai hijrah, penting bagi kita untuk meningkatkan kesalehan individual dan sosial seperti peningkatan jumlah dan kualitas ibadah, serta pengembangan diri, sambil meningkatkan kepedulian sosial kepada sesama," kata Heru saat menghadiri Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.
Baca juga: Pawai obor 1 Muharam jadi daya tarik wisatawan Bromo
Baca juga: Pawai obor meriahkan tahun baru Islam 1438 H
Baca juga: Ribuan warga Jakut pawai obor sambut 1 Muharam
Baca juga: Warga Indramayu pawai obor tahun baru Islam
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2023
Tags: