Jakarta (ANTARA News) - Kongres Luar Biasa Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu, diwarnai kericuhan.
Kericuhan terjadi ketika perwakilan dari 16 pengurus provinsi PSSI yang tidak diundang berusaha masuk ke lokasi kongres namun ditahan oleh petugas keamanan yang berjaga.
Setelah berusaha berargumen, mereka tetap tidak diperbolehkan masuk. Aksi saling dorongpun kemudian terjadi. Teriakan-teriakan keras terdengar dari kedua belah pihak. Setelah beberapa saat situasi baru bisa diatasi.
"Kami datang dengan membawa Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. Tetapi kita tidak mendapat undangan," kata salah seorang perwakilan pengprov PSSI, Hasan.
"Banyak orang yang tidak jelas statusnya ikut kongres. Seharusnya kita-kita ini. Dasar kita kuat," kata Sekretaris Umum Pengurus Provinsi PSSI Kalimantan Timur itu.
Insiden itu membuat petugas keamanan memperkuat barisan pertahanan di pintu masuk.
Meski terjadi keributan, KLB PSSI tetap berjalan sesuai jadwal. Semua pemilik suara sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Umum PSSI jumlahnya 100 mengikuti jalannya KLB.
KLB PSSI diwarnai kericuhan
17 Maret 2013 12:39 WIB
Kongres Luar Biasa PSSI antara lain akan membahas revisi statuta dan penggabungan kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Indonesia Premier League (IPL). (ANTARA/Zabur Karuru)
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
Tags: