PB WI rekrut pelatih fisik pencetak juara dunia untuk Asian Games 2022
13 Juli 2023 21:35 WIB
Tim wushu Indonesia Edgar Xavier Marvelo, Seraf Naro Siregar dan Haris Horatius beraksi pada pertandingan Wushu Duilian Putra SEA Games ke-30 di gedung World Trade Center Manila, Filipina, Selasa (3/12/19). Tim Indonesia berhasil meraih medali emas. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana/hp.
Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) menunjukkan keseriusan dalam mempersiapkan atlet menuju Asian Games XIX/2023 di Hangzhou, China, dengan merekrut pelatih fisik spesialis taolu pencetak juara dunia.
Pelatih taolu Indonesia, Susyana Tjhan, tidak secara rinci menyebut nama pelatih fisik yang bakal menempa Edgar Xavier Marvelo dan kawan-kawan. Namun dia mengungkapkan sosok tersebut adalah pelatih yang membawa atlet asal China Wu Zhao Hua menjadi juara dunia pada 2019 dan meraih emas pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
"Selain ditangani pelatih asal China Zhang Yuening yang sudah lama dikontrak PB WI sejak 2011, program latihan fisik atlet juga ditangani pelatih fisik juara dunia wushu taolu dan juara Asian Games 2018, Wu Zhao Hua," kata Susyana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Saat ini, timnas wushu Indonesia tengah menempa diri di China dalam persiapan menghadapi pesta olahraga terbesar di Asia yang dijadwalkan bergulir pada 23 September-8 Oktober.
Pemusatan latihan tersebut berlangsung kurang lebih selama tiga bulan. Hal tersebut merupakan upaya PB WI untuk bisa mempertahankan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu yang diraih pada Asian Games 2018.
Baca juga: Tharisa Dea maksimalkan TC wushu di China demi emas Asian Games 2022
Secara keseluruhan, PB WI mengirim 15 atlet dengan rincian delapan atlet taolu dan tujuh atlet sanda ke China.
Selama di Negeri Tirai Bambu, skuad wushu Merah Putih juga akan menjalani serangkaian uji coba demi meraih hasil terbaik saat berlaga pada pesta olahraga terbesar di Asia edisi ke-19 tersebut.
Manajer Timnas Wushu Indonesia Iwan Kwok mengatakan bahwa dalam waktu dekat para atlet Indonesia akan lebih dulu tampil di FISU World University Games 2023 yang akan berlangsung di Chengdu, China, 29 Juli-3 Agustus.
"Semula FISU World University Games itu dilaksanakan tahun 2021 tetapi diundur menjadi 2023 karena pandemi COVID-19. Kami akan menjadikan kejuaraan itu sebagai ajang uji coba terakhir bagi atlet wushu Indonesia," kata Iwan Kwok yang juga Wakil Ketua Umum 1 PB WI membawahi bidang prestasi.
"Dari hasil FISU tersebut akan dilakukan evaluasi untuk memperbaiki kekurangan dan memperkuat keunggulan atlet sehingga bisa meraih hasil maksimal saat tampil di Asian Games 2022 Hangzhou," pungkasnya.
Baca juga: NPC Indonesia siapkan 50 atlet menuju Asian Para Games 2022 Hangzhou
Pelatih taolu Indonesia, Susyana Tjhan, tidak secara rinci menyebut nama pelatih fisik yang bakal menempa Edgar Xavier Marvelo dan kawan-kawan. Namun dia mengungkapkan sosok tersebut adalah pelatih yang membawa atlet asal China Wu Zhao Hua menjadi juara dunia pada 2019 dan meraih emas pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
"Selain ditangani pelatih asal China Zhang Yuening yang sudah lama dikontrak PB WI sejak 2011, program latihan fisik atlet juga ditangani pelatih fisik juara dunia wushu taolu dan juara Asian Games 2018, Wu Zhao Hua," kata Susyana dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Saat ini, timnas wushu Indonesia tengah menempa diri di China dalam persiapan menghadapi pesta olahraga terbesar di Asia yang dijadwalkan bergulir pada 23 September-8 Oktober.
Pemusatan latihan tersebut berlangsung kurang lebih selama tiga bulan. Hal tersebut merupakan upaya PB WI untuk bisa mempertahankan satu medali emas, satu perak, dan satu perunggu yang diraih pada Asian Games 2018.
Baca juga: Tharisa Dea maksimalkan TC wushu di China demi emas Asian Games 2022
Secara keseluruhan, PB WI mengirim 15 atlet dengan rincian delapan atlet taolu dan tujuh atlet sanda ke China.
Selama di Negeri Tirai Bambu, skuad wushu Merah Putih juga akan menjalani serangkaian uji coba demi meraih hasil terbaik saat berlaga pada pesta olahraga terbesar di Asia edisi ke-19 tersebut.
Manajer Timnas Wushu Indonesia Iwan Kwok mengatakan bahwa dalam waktu dekat para atlet Indonesia akan lebih dulu tampil di FISU World University Games 2023 yang akan berlangsung di Chengdu, China, 29 Juli-3 Agustus.
"Semula FISU World University Games itu dilaksanakan tahun 2021 tetapi diundur menjadi 2023 karena pandemi COVID-19. Kami akan menjadikan kejuaraan itu sebagai ajang uji coba terakhir bagi atlet wushu Indonesia," kata Iwan Kwok yang juga Wakil Ketua Umum 1 PB WI membawahi bidang prestasi.
"Dari hasil FISU tersebut akan dilakukan evaluasi untuk memperbaiki kekurangan dan memperkuat keunggulan atlet sehingga bisa meraih hasil maksimal saat tampil di Asian Games 2022 Hangzhou," pungkasnya.
Baca juga: NPC Indonesia siapkan 50 atlet menuju Asian Para Games 2022 Hangzhou
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023
Tags: