Minat baca di Sumut didorong GPMB dengan membentuk satgas
13 Juli 2023 13:16 WIB
Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Provinsi Sumatera Utara Nawal Lubis saat melantik tiga PD GPMB di daerah Sumut, di Medan, Kamis (13/7/2023). (FOTO ANTARA/HO-GPMB Sumut)
Medan (ANTARA) - Ketua Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Provinsi Sumatera Utara Nawal Lubis terus mendorong minat baca di wilayah ini dengan membentuk satuan tugas (Satgas) GPMB hingga ke tingkat kecamatan atau desa di seluruh kabupaten/kota se-Sumut.
"GPMB sebagai mitra pemerintah memiliki tanggung jawab mendorong semangat berliterasi di masyarakat hingga ke pelosok desa," katanya usai melantik tiga PD GPMB di daerah Sumut, di Medan, Kamis.
Ia mengatakan Sumatera Utara saat ini telah memiliki enam pengurus daerah GPMB yang diharapkan dapat berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota se- Sumut.
"Hari ini kita menambah tiga kepengurusan GPMB di Sumut, saya berharap semangat berliterasi benar-benar hadir dan berkembang di seluruh pelosok Sumut hingga SDM kita bisa lebih baik lagi,” katanya.
Menurut dia di era teknologi dan informasi yang begitu cepat, masyarakat perlu dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan, kecakapan diri dan kompetensi, sehingga literasi sangat dibutuhkan, agar tidak tergilas oleh perubahan yang terjadi.
”Dengan literasi kita bisa menambah banyak ilmu pengetahuan, wawasan, keterampilan, meningkatkan kemampuan berbahasa verbal dan tulisan. Jadi minat baca ini berpengaruh kepada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) suatu daerah untuk meraih kesuksesan,” kata Nawal Lubis.
Ketua GPMB Pusat Tjahyo Suprayogo mengatakan daerah atau negara yang maju dapat dipastikan minat baca masyarakat tinggi. Oleh Karena itu, GPMB Sumut harus benar-benar bisa berinovasi dan berkreasi untuk dapat mewujudkan visi misi pembentukan GPMB.
”Saya melihat geliat 'sense of belonging' GPMB Provinsi dan kabupaten/kota untuk memajukan litetasi di Sumut, Saya sangat apresiasi kerja sama perpustakaan, GPMB kabupaten/kota dan penggiat literasi melahirkan minat baca di kalangan masyarakat,” katanya.
Baca juga: Perpusnas: Perpustakaan daerah dongkrak indeks literasi masyarakat
Baca juga: Hindarkan hoax, Wagub Sumut: Literasi digital penting hadapi pemilu
Baca juga: OJK sebut inklusi keuangan di Sumut sudah 75 persen lebih
"GPMB sebagai mitra pemerintah memiliki tanggung jawab mendorong semangat berliterasi di masyarakat hingga ke pelosok desa," katanya usai melantik tiga PD GPMB di daerah Sumut, di Medan, Kamis.
Ia mengatakan Sumatera Utara saat ini telah memiliki enam pengurus daerah GPMB yang diharapkan dapat berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota se- Sumut.
"Hari ini kita menambah tiga kepengurusan GPMB di Sumut, saya berharap semangat berliterasi benar-benar hadir dan berkembang di seluruh pelosok Sumut hingga SDM kita bisa lebih baik lagi,” katanya.
Menurut dia di era teknologi dan informasi yang begitu cepat, masyarakat perlu dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan, kecakapan diri dan kompetensi, sehingga literasi sangat dibutuhkan, agar tidak tergilas oleh perubahan yang terjadi.
”Dengan literasi kita bisa menambah banyak ilmu pengetahuan, wawasan, keterampilan, meningkatkan kemampuan berbahasa verbal dan tulisan. Jadi minat baca ini berpengaruh kepada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) suatu daerah untuk meraih kesuksesan,” kata Nawal Lubis.
Ketua GPMB Pusat Tjahyo Suprayogo mengatakan daerah atau negara yang maju dapat dipastikan minat baca masyarakat tinggi. Oleh Karena itu, GPMB Sumut harus benar-benar bisa berinovasi dan berkreasi untuk dapat mewujudkan visi misi pembentukan GPMB.
”Saya melihat geliat 'sense of belonging' GPMB Provinsi dan kabupaten/kota untuk memajukan litetasi di Sumut, Saya sangat apresiasi kerja sama perpustakaan, GPMB kabupaten/kota dan penggiat literasi melahirkan minat baca di kalangan masyarakat,” katanya.
Baca juga: Perpusnas: Perpustakaan daerah dongkrak indeks literasi masyarakat
Baca juga: Hindarkan hoax, Wagub Sumut: Literasi digital penting hadapi pemilu
Baca juga: OJK sebut inklusi keuangan di Sumut sudah 75 persen lebih
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023
Tags: