Liga 1 Indonesia
Pemain Persebaya bersiap hadapi laga tandang lawan PSIS
13 Juli 2023 12:38 WIB
Pemain asing Persebaya Surabaya Sho Yamamoto bersiap menendang bola saat sesi latihan bersama tim di Lapangan Thor Surabaya, Rabu (12/7/2023). (ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin)
Surabaya (ANTARA) - Para penggawa Persebaya Surabaya tengah bersiap untuk menghadapi laga tandang melawan PSIS Semarang pada pekan ketiga Liga 1 Indonesia musim 2023/2024 yang digelar di Stadion Jatidiri, pada 16 Juli 2023 pukul 15.00 WIB.
Pemain asing Persebaya asal Jepang Sho Yamamoto dalam keterangannya di Surabaya, Kamis, mengatakan, pihaknya akan berusaha meraih tiga poin dan mencetak gol dalam pertandingan melawan klub yang berjuluk Mahesa Jenar tersebut.
"Target saya dapat meraih tiga poin, dan ingin mencetak gol setiap kali pertandingan," ucapnya.
Selain itu, meskipun bertemu dengan pemain satu negaranya yakni Taise Marukawa, dirinya hanya menganggap laga tersebut seperti pertandingan biasa.
"Tidak ada masalah, dia orang Jepang begitu juga saya, hanya pertandingan normal tidak ada kompetisi di PPantara kami," katanya.
Baca juga: Aji Santoso sayangkan peluang Persebaya tidak berbuah gol
Sementara itu, saat ditanya terkait latihan tambahan yang dilakukan oleh Sho, pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan tidak ada instruksi khusus karena memang pemain kelahiran November 1996 tersebut sudah sering melakukannya.
"Tidak ada instruksi khusus, dia memang sering melakukan latihan tambahan," kata pelatih asal Malang tersebut.
Namun, dirinya berpesan kepada seluruh pemain untuk tetap waspada dan mengantisipasi lini depan PSIS yang dinilai cukup baik.
Baca juga: Persebaya ditahan imbang Barito Putera di Stadion GBT Surabaya
"Harus saya antisipasi, saya lihat ketajaman pemain depan mereka cukup bagus Taise Marukawa terus sama Cortes dan satu lagi gelandang Diarra, itu menurut saya memiliki kualitas yang bagus kami harus waspada dengan pemain-pemain tersebut," ujarnya.
Selain itu, menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, pada musim saat ini PSIS sudah berbeda karena dihuni pemain dan pelatih yang baru.
"PSIS bagus, materi pemain mereka berbeda dan pelatihnya juga sudah beradaptasi dengan sepak bola Indonesia jadi harus saya antisipasi," tuturnya.
Namun, ia tetap tidak akan menggunakan taktik satu lawan satu saat menghadapi klub yang berbasis di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
"Saya tetap tidak akan menggunakan Tactical secara man to man marking saat lawan mereka," kata Aji.
Menurut portal resmi PT LIB, sejak tahun 2017 kedua tim telah bertemu sebanyak sembilan kali, yakni lima kali kemenangan untuk untuk Persebaya dan dua kali kemenangan dari PSIS, sedangkan sisanya berakhir seri.
Baca juga: Pelatih Persebaya harapkan penggunaan VAR dipercepat
Pemain asing Persebaya asal Jepang Sho Yamamoto dalam keterangannya di Surabaya, Kamis, mengatakan, pihaknya akan berusaha meraih tiga poin dan mencetak gol dalam pertandingan melawan klub yang berjuluk Mahesa Jenar tersebut.
"Target saya dapat meraih tiga poin, dan ingin mencetak gol setiap kali pertandingan," ucapnya.
Selain itu, meskipun bertemu dengan pemain satu negaranya yakni Taise Marukawa, dirinya hanya menganggap laga tersebut seperti pertandingan biasa.
"Tidak ada masalah, dia orang Jepang begitu juga saya, hanya pertandingan normal tidak ada kompetisi di PPantara kami," katanya.
Baca juga: Aji Santoso sayangkan peluang Persebaya tidak berbuah gol
Sementara itu, saat ditanya terkait latihan tambahan yang dilakukan oleh Sho, pelatih Persebaya Aji Santoso mengatakan tidak ada instruksi khusus karena memang pemain kelahiran November 1996 tersebut sudah sering melakukannya.
"Tidak ada instruksi khusus, dia memang sering melakukan latihan tambahan," kata pelatih asal Malang tersebut.
Namun, dirinya berpesan kepada seluruh pemain untuk tetap waspada dan mengantisipasi lini depan PSIS yang dinilai cukup baik.
Baca juga: Persebaya ditahan imbang Barito Putera di Stadion GBT Surabaya
"Harus saya antisipasi, saya lihat ketajaman pemain depan mereka cukup bagus Taise Marukawa terus sama Cortes dan satu lagi gelandang Diarra, itu menurut saya memiliki kualitas yang bagus kami harus waspada dengan pemain-pemain tersebut," ujarnya.
Selain itu, menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, pada musim saat ini PSIS sudah berbeda karena dihuni pemain dan pelatih yang baru.
"PSIS bagus, materi pemain mereka berbeda dan pelatihnya juga sudah beradaptasi dengan sepak bola Indonesia jadi harus saya antisipasi," tuturnya.
Namun, ia tetap tidak akan menggunakan taktik satu lawan satu saat menghadapi klub yang berbasis di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
"Saya tetap tidak akan menggunakan Tactical secara man to man marking saat lawan mereka," kata Aji.
Menurut portal resmi PT LIB, sejak tahun 2017 kedua tim telah bertemu sebanyak sembilan kali, yakni lima kali kemenangan untuk untuk Persebaya dan dua kali kemenangan dari PSIS, sedangkan sisanya berakhir seri.
Baca juga: Pelatih Persebaya harapkan penggunaan VAR dipercepat
Pewarta: Abdul Hakim/Naufal Ammar Imaduddin
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
Tags: