Semarang (ANTARA) - Polisi mendalami peristiwa meninggalnya seorang penonton pertunjukan grup JKT48 di Mal Tentrem Semarang, Jawa Tengah, yang terjadi pada Selasa (11/7) petang.
Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Indra Romantika, di Semarang, Rabu mengatakan, polisi masih memeriksa para saksi dalam kejadian tersebut.
"Kita panggil saksi-saksi. Untuk penyebab kematian belum diketahui," katanya.
Menurut dia, untuk mengetahui penyebab kematian korban Ahmad Arsyad Disky (17) ini harus meminta keterangan dokter yang sempat melakukan pemeriksaan.
Ia menuturkan korban dilaporkan pingsan saat pertunjukan JJT48 dan dilarikan ke rumah sakit
Korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh dokter jaga saat tiba di rumah sakit.
Ia mengatakan kepolisian akan berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mengetahui penyebab pasti korban meninggal.
Sebelumnya, korban dilaporkan pingsan saat pertunjukan grup JKT48 di Mal Tentrem Semarang, Jumat (11/7) petang.
Korban langsung mendapatkan pertolongan petugas saat jatuh pingsan di tengah-tengah pertunjukan itu.
Jenazah korban sendiri sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Baca juga: Nabilah ex JKT48 mulai berhijab setelah dapat hidayah selama pandemi
Baca juga: Shani JKT48 laporkan dugaan pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya
Polisi dalami kematian penonton pertunjukan JKT48 di Semarang
12 Juli 2023 13:09 WIB
Rumah duka Ahmad Arsyad Disky di Padangsadi, Banyumanik, Kota Semarang, Rabu, yang meninggal saat pertunjukan JKT48. ANTARA/ I.C.Senjaya.
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2023
Tags: