Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengundang puluhan influencer dan konten kreator ke rumah dinasnya di Jalan Sudirman Medan guna mendiskusikan program-program pembangunan di ibukota Provinsi Sumatera Utara itu.

Setidaknya ada 50 orang influencer dan konten kreator yang datang menyambangi rumah dinas pada Kamis (6/7) malam dan disambut langsung oleh Wali Kota Bobby Nasution.

Influencer dan konten kreator yang hadir pun dari berbagai bidang dan keahlian, mulai dari yang aktif di bidang kesehatan, kecantikan dan fesyen, hingga mereka yang bergelut di bidang seni dan komedi.

Setelah duduk bersama, suami Kahiyang Ayu itu langsung mengajak mereka berdiskusi dan membahas beberapa program pembangunan kota yang telah dilakukan oleh Pemkot Medan.

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan bahwa keterlibatan seluruh pihak dalam pembangunan daerah sangat penting, termasuk para influencer dan konten kreator.

Sebab katanya, influencer dan konten kreator dengan keahlian dan kreativitas yang dimiliki akan lebih mudah menyampaikan kritik, masukan dan harapan dari masyarakat.

"Peran teman-teman semua sangat dibutuhkan dalam pembangunan Kota Medan. Dari keahlian, kreativitas, penguasaan perkembangan teknologi dan sosial media yang teman-teman miliki, akan lebih mudah mendengungkan segala pesan dan harapan-harapan dari masyarakat," katanya.

Sebaliknya, kata Bobby, peran influencer dan konten kreator juga sangat penting dalam menyampaikan program-program pembangunan Kota Medan kepada masyarakat.

"Sangat penting juga menyampaikan kepada masyarakat program-program Pemkot Medan yang saat ini sedang dijalankan dan yang akan kami jalankan. Agar masyarakat luas lebih mengetahui, dan yang ingin berkolaborasi bisa ikut serta," tuturnya.

Terakhir, Bobby menyampaikan harapan agar para influencer dan konten kreator di Kota Medan lebih aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang perlunya berkolaborasi untuk kemajuan Kota Medan

"Membangun Kota Medan tidak dapat hanya dilakukan oleh saya atau hanya Pemkot Medan. Butuh kolaborasi seluruh pihak, termasuk teman-teman yang hadir serta masyarakat umum. Untuk itu, sampaikan juga kepada masyarakat bahwa pentingnya berkolaborasi," tandasnya.

Baca juga: Pemko Medan fokus sosialisasikan potensi UMKM via media sosial

Baca juga: Pemkot Medan tekan pengangguran terbuka menjadi 8,89 persen