Magetan (ANTARA) - Kantor Kementerian Keagamaan (Kemenag) Magetan menyampaikan seorang haji asal Kabupaten Magetan, Jawa Timur, meninggal dunia di Mina, Arab Saudi saat hendak prosesi lempar jumrah.

Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Magetan Imam Subakti menginformasikan haji yang meninggal tersebut atas nama Sadirun Karso Rejo (70) asal Desa Pingkuk, Kecamatan Bendo, yang tergabung dalam kloter SUB-13.

"Almarhum meninggal di Tanah Suci pada Kamis (29/06/2023). Almarhum terpisah dari rombongan saat mau berangkat lempar jumrah di Mina sekitar pukul 16.00 waktu setempat sebelum akhirnya ditemukan Tim PPIH sudah dalam keadaan kritis," ujar Imam di Magetan, Kamis.

Usai ditemukan petugas, lanjutnya, dilakukan perawatan medis terhadap yang bersangkutan, hingga akhirnya wafat.

Ia menjelaskan, total hingga kini sudah ada tiga jamaah haji asal Kabupaten Magetan yang wafat. Yakni, dua orang berasal dari kloter 14 dan satu orang dari kloter di 13.

"Kami seluruh panitia haji dan Kemenag Magetan turut berduka cita. Semoga almarhum diberikan husnul khotimah dan Ahlul Jannah," kata dia.

Sementara dari pihak keluarga almarhum mengaku telah ikhlas meskipun kehilangan atas meninggalnya almarhum.

"Meski merasa kehilangan, pihak keluarga telah ikhlas atas kepergian almarhum. Kami ikhlas karena beliau meninggal dalam keadaan beribadah di rumah Allah," kata perwakilan keluarga, Agus Suryadi.

Sesuai data, kuota calon haji asal Magetan yang berangkat pada musim haji tahun 2023 sebanyak 533 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 85 jamaah masuk kelompok terbang (kloter) 13, sebanyak 445 jamaah masuk kloter 14, dan tiga jamaah asal Magetan lainnya ikut kloter Blitar.

"Pada musim haji tahun 2023/1444 Hijriah ini, Magetan mendapatkan jatah sebanyak 533 kuota, dan alhamdulillah bisa berangkat semua," kata Imam.

Baca juga: Seorang pengibadah haji asal Pasaman Barat meninggal dunia di Mina Mekkah

Baca juga: Kemenag Ponorogo pastikan jamaah caljah meninggal mendapat asuransi