Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F. Paulus menyatakan semangat berkurban di Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi, untuk menjadi teladan para kader partai dalam menghadapi Pemilu 2024.

"Semangat berkurban yang harus diteladani oleh partai Golkar, apalagi kita akan menghadapi Pemilu 2024," katanya di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis.

Menurut dia, semua kader Golkar bersyukur masih diberi kesehatan dan kekuatan untuk berkumpul bersama, merayakan dan melaksanakan shalat Idul Adha serta menyalurkan hewan kurban di Kompleks DPP Golkar.

Kata dia, semangat yang dicontohkan Nabi Ibrahim kepada putranya Nabi Ismail, juga menjadi teladan para kader Golkar, untuk menyosialisasikan partai agar menang pada Pemilu dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Dia menjelaskan berkurban merupakan ajaran Islam, agar umatnya memiliki keikhlasan dan kesediaan tidak hanya pada diri pribadi, tetapi memperhatikan orang-orang sekitar yang kurang beruntung.

Usai salat Idul Adha, Sekjen Golkar bersama sejumlah elit partai turut menyerahkan secara simbolis hewan kurban berupa sapi, kepada perwakilan organisasi keislaman dan masyarakat sekitar kantor.

Sementara itu, Ketua Umum Satuan Karya (Satkar) Ulama Partai Golkar Idris Laena mengatakan total 312 ekor sapi dan 116 ekor kambing yang disalurkan seluruh Indonesia.

Sebanyak 30 ekor sapi kurban di salurkan melalui DPP Golkar, dimana 8 ekor diserahkan langsung kepada perwakilan ormas islam dan 22 sapi dipotong di rumah pemotongan hewan (RPH).

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen Golkar Lodewijk F. Paulus menyalurkan masing-masing satu ekor sapi kurban dengan bobot lebih dari satu ton.

Baca juga: Partai Golkar pastikan hewan kurban bebas PMK

Baca juga: Airlangga sebut Islam hargai nilai-nilai kemanusiaan