Dosen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Hempri Suyatna mengapresiasi mundurnya Mahendra Agakhan Thohir atau akrab disapa Aga Thohir secara resmi dari jabatannya sebagai presiden Komisaris PT Persis Solo Saestu.
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis, Hempri mengatakan mundurnya putra kandung Ketua Umum PSSI Erick Thohir itu dapat menghilangkan potensi konflik kepentingan antara PSSI dan klub sepak bola di Tanah Air.
"Jika pengurus sepak bola memiliki hubungan kerabat dengan pengurus klub, maka berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Memang belum tentu ada permainan antara klub dan pengurus PSSI. Namun, dengan mundurnya Aga sebagai komisaris Persis Solo, maka akan menghilangkan benturan kepentingan antara pengurus PSSI dan klub," jelas Hempri.
Baca juga: Aga dan Gamma Thohir semarakkan kampanye pendukung Jokowi-Ma'ruf di AS
Dia juga menyoroti kinerja Erick Thohir sebagai ketua umum PSSI. Menurut Hempri, transformasi PSSI yang diupayakan Erick Thohir sudah menunjukkan hasil yang positif, antara lain terlihat dari PSSI kini memiliki yayasan, perbaikan infrastruktur stadion, penyelenggaraan FIFA match day, serta perbaikan kualitas wasit.
Ke depannya, Hempri mengingatkan agar transformasi sepak bola Indonesia, yang diinisiasi oleh Erick Thohir itu, dilakukan secara terus menerus. Dia menambahkan konsistensi dalam melakukan transformasi akan membuat sepak bola di Indonesia semakin berkualitas.
"Langkah yang dilakukan Erick Thohir untuk sepak bola Indonesia saya nilai sudah menunjukkan arah yang sangat positif. Harapan saya langkah yang telah dilakukan ketua umum PSSI akan terus menunjukkan tren yang positif, sehingga nantinya industri sepak bola Indonesia menjadi lebih baik lagi," jelasnya.
Baca juga: Persis dikalahkan Persebaya 3-4
Selanjutnya, Hempri juga menyinggung soal kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Dia menilai Indonesia sudah siap dan PSSI hanya perlu memperkuat mental pemain dan dukungan suporter.
"Piala Dunia U-17 ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi Indonesia. Saya mengharapkan momentum ini jangan disia-siakan. Diharapkan dengan persiapan yang sangat matang akan membuat piala dunia U-17 ini dapat menggerakkan perekonomian Indonesia," ujar Hempri Suyatna.
Baca juga: Erick Thohir apresiasi BRI kembali menjadi sponsor Liga 1 2023/2024
Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis, Hempri mengatakan mundurnya putra kandung Ketua Umum PSSI Erick Thohir itu dapat menghilangkan potensi konflik kepentingan antara PSSI dan klub sepak bola di Tanah Air.
"Jika pengurus sepak bola memiliki hubungan kerabat dengan pengurus klub, maka berpotensi menimbulkan benturan kepentingan. Memang belum tentu ada permainan antara klub dan pengurus PSSI. Namun, dengan mundurnya Aga sebagai komisaris Persis Solo, maka akan menghilangkan benturan kepentingan antara pengurus PSSI dan klub," jelas Hempri.
Baca juga: Aga dan Gamma Thohir semarakkan kampanye pendukung Jokowi-Ma'ruf di AS
Dia juga menyoroti kinerja Erick Thohir sebagai ketua umum PSSI. Menurut Hempri, transformasi PSSI yang diupayakan Erick Thohir sudah menunjukkan hasil yang positif, antara lain terlihat dari PSSI kini memiliki yayasan, perbaikan infrastruktur stadion, penyelenggaraan FIFA match day, serta perbaikan kualitas wasit.
Ke depannya, Hempri mengingatkan agar transformasi sepak bola Indonesia, yang diinisiasi oleh Erick Thohir itu, dilakukan secara terus menerus. Dia menambahkan konsistensi dalam melakukan transformasi akan membuat sepak bola di Indonesia semakin berkualitas.
"Langkah yang dilakukan Erick Thohir untuk sepak bola Indonesia saya nilai sudah menunjukkan arah yang sangat positif. Harapan saya langkah yang telah dilakukan ketua umum PSSI akan terus menunjukkan tren yang positif, sehingga nantinya industri sepak bola Indonesia menjadi lebih baik lagi," jelasnya.
Baca juga: Persis dikalahkan Persebaya 3-4
Selanjutnya, Hempri juga menyinggung soal kesiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Dia menilai Indonesia sudah siap dan PSSI hanya perlu memperkuat mental pemain dan dukungan suporter.
"Piala Dunia U-17 ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi Indonesia. Saya mengharapkan momentum ini jangan disia-siakan. Diharapkan dengan persiapan yang sangat matang akan membuat piala dunia U-17 ini dapat menggerakkan perekonomian Indonesia," ujar Hempri Suyatna.
Baca juga: Erick Thohir apresiasi BRI kembali menjadi sponsor Liga 1 2023/2024