Denpasar (ANTARA News) - Jalur penyeberangan dari Pelabuhan Padangbai, Bali, menuju Pelabuhan Lembar, Lombok, diberlakukan sistem buka-tutup akibat cuaca buruk sejak Minggu (24/2) malam.
Kapal terakhir dari Pelabuhan Padangbai berangkat Senin dini hari sekitar pukul 03.00 WITA. Selanjutnya pihak PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Padangbai menunggu informasi cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Akibat pemberlakuan sistem buka-tutup tersebut antrean panjang kendaraan, terutama truk dari Bali yang hendak menyeberang ke Lombok, tak bisa dihindari.
Hingga berita ini diturunkan, panjang antrean kendaraan mencapai lima kilometer. Ujung antrean berada di Yeh Malet atau perbatasan Kabupaten Klungkung dengan Kabupaten Karangasem.
Sementara itu, informasi dari BMKG Wilayah III/Denpasar ketinggian gelombang di beberapa wilayah perairan laut di Pulau Bali, Senin, berkisar antara 2,5 meter hingga 3 meter.
Ketinggian gelombang di Pantai Kuta mencapai tiga meter, Pantai Nusa Dua (3 meter), Pantai Tanah Lot (2,5 meter), dan Pantai Sanur (2,5 meter).
(M038)
Penyeberangan Bali-Lombok dibuka-tutup karena cuaca buruk
25 Februari 2013 10:25 WIB
Ilustrasi - Kapal ferry yang melayani penyebrangan. (ANTARA/Asep Fathulrahman)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: