Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum masih bingung dengan statusnya yang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus dugaan penerimaan hadiah pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang Jawa Barat.

"Sampai detik ini, Mas Anas masih bingung apakah ini peristiwa hukum atau peristiwa politik," kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustofa.

Saan mengemukakan hal tersebut ketika menemui wartawan di luar rumah Anas Jalan Teluk Langsa Blok C No 7 Duren Sawit Jakarta Timur

Lebih lanjut Saan mengatakan Anas "sangat menghargai dan menghormati proses hukum karena Mas Anas sangat percaya bahwa ini adalah negara hukum, bukan negara kekuasaan."

"Mas Anas pasti akan mencari keadilan, menemukan kebenaran, dan akan bangun sebuah momentum yang baik buat Indonesia ke depan," kata Saan.

Dia juga mengatakan bahwa Anas akan memberikan konferensi pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat mengenai sikap yang akan diambil dirinya.


(I026)