Jakarta (ANTARA) - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI berencana mengumumkan nama calon Gubernur Jakarta 2025-2030 berdasarkan hasil survei partai itu secara daring hingga Kamis (22/6) pada Jumat (23/6).
"Jumat, kita umumkan tiga teratas yang akan memberikan sedikit gambaran yang lebih jelas calon gubernur yang diusung PSI," kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Fraksi PSI, William Aditya Sarana di Jakarta, Selasa.
Calon yang diusung merupakan tokoh yang telah melewati survei bertajuk Rembuk Rakyat : Mencari Pemimpin Baru Jakarta.
Dari survei tersebut, terlihat Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menempati posisi pertama dengan perolehan suara 26,98 persen.
Di urutan kedua ada Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan perolehan suara 15,06 persen dan terakhir Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dengan perolehan 13,81 persen.
Baca juga: PSI munculkan 9 nama calon Gubernur DKI Jakarta
William pun berpendapat Gibran layak dicalonkan sebagai gubernur Jakarta mengingat pengalamannya memimpin kota Solo.
"Menurut saya sudah layak untuk ke level berikutnya dan DKI Jakarta memerlukan sosok mas Gibran yang tegas dan bisa membawa perubahan di DKI Jakarta," jelas dia.
Dia berharap siapapun yang akan dipilih pada Jumat nanti dapat menjadi sosok pemimpin yang layak mengayomi warga Jakarta.
Sebelumnya, PSI memunculkan telah sembilan nama calon Gubernur DKI Jakarta 2025-2030 berdasarkan hasil survei oleh partai itu dalam sepekan terakhir.
"Berdasarkan survei kami kepada masyarakat, muncullah sembilan nama yang digadang-gadang layak untuk dipilih menjadi Gubernur DKI Jakarta," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta, Elva Qolbina saat ditemui di Jakarta Pusat, Rabu (17/5).
Baca juga: Survei: Ridwan Kamil unggul di simulasi 8 dan 6 nama cagub DKI
Elva menjelaskan pihaknya telah menetapkan kriteria yang komprehensif untuk memastikan bahwa calon gubernur yang dipilih memiliki integritas, kompetensi dan visi yang kuat untuk memajukan Jakarta.
Sembilan nama itu adalah Grace Natalie (Ketua Dewan Pembina Partai PSI), Gibran Rakabuming (Wali Kota Solo), Heru Budi Hartono (Pj. Gubernur DKI Jakarta), Tri Rismaharini (Menteri Sosial), Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat) dan Bima Arya (Wali Kota Bogor).
Juga, Dudung Abdurachman (Kepala Staf TNI Angkatan Darat), Ahmad Zaki Iskandar (Bupati Tangerang) dan Muhammad Fadil Imran (Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri).
Oleh karena itu, lanjutnya, pihaknya mengajak seluruh warga Jakarta memilih calon tokoh yang pantas dijadikan sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2025-2030 secara daring.
"Kami mengajak masyarakat Jakarta berpartisipasi dalam menentukan calon gubernur Jakarta pada Pilkada Jakarta 2024," katanya.
Baca juga: Grace Natalie masuk bursa Cagub DKI
Ia menegaskan, warga dapat memilih mereka dengan mengakses tautan (link) Bit.ly/rembukrakyatdki atau melalui laman resmi PSI.
Pada tautan tersebut, masyarakat bisa mengisi data diri beserta email lalu memilih satu nama yang dianggap layak menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Pemilihan tersebut akan ditutup pada 22 Juni 2023. Nantinya nama yang paling banyak mendapatkan suara akan diusung PSI untuk maju di Pemilu 2024.
Dia berharap ajang ini bisa jadi wadah untuk memilih Gubernur DKI Jakarta sesuai dengan harapan masyarakat
PSI munculkan nama cagub Jakarta pada Jumat
20 Juni 2023 21:15 WIB
Anggota DPRD Fraksi PSI, William Aditya Sarana, Selasa (20/6/2023). ANTARA/Walda Marison/aa.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023
Tags: