Jakarta (ANTARA) - Vidio mengumumkan akan menyediakan kesempatan magang bagi 250 lulusan Program Bangkit yang akan dimulai pada 14 Agustus 2023.

Ada dua cara mahasiswa lulusan Bangkit dapat mendaftar untuk mengikuti program magang dari Vidio, yaitu dengan mendaftar melalui website Kampus Merdeka hingga 30 Juni 2023 dan mengikuti program Grow with Google Online Career Fair yang akan berlangsung sepanjang bulan Agustus 2023.
"Kami melihat kesempatan untuk menggabungkan kebutuhan perusahaan dengan program dari Bangkit," ujar Chief Human Resources Officer Vidio, Alvien Khairullah melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

Alvien mengatakan kebutuhan teknologi yang terus berubah dan meningkat di industri, membuat perusahaan mencari talenta yang memiliki keahlian dan pengetahuan yang lebih luas dan spesifik.

Selain itu, sambungnya, pada era digital saat ini, penetrasi telepon seluler juga demografi penggunanya sudah merata di semua daerah di Indonesia.

"Oleh karena itu, kebutuhan menjangkau audiens melalui telepon seluler maupun internet semakin penting," tuturnya.

Menurutnya, kondisi ini membuat keahlian seperti mobile engineering, data analytics, dan digital marketing banyak dicari, terutama di industri yang bermain di area digital.

Dia mengungkapkan terdapat sejumlah lulusan dari Program Bangkit yang berkesempatan untuk magang di Vidio pada tahun lalu bernilai cukup positif.

"Saat ini sudah ada tiga orang yang kami angkat sebagai karyawan, juga masih ada mahasiswa program Bangkit yang sedang magang," katanya.

Baca juga: Pemerintah targetkan latih 9000 mahasiswa lewat "Bangkit 2023"
Program Bangkit adalah program kolaborasi Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Google untuk menghasilkan talenta digital untuk perusahaan teknologi rintisan Indonesia kelas dunia.

Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Nizam mengatakan Program Bangkit selaras dengan tujuan Kampus Merdeka yaitu memberikan kesempatan mahasiswa untuk mengembangkan kompetensi melalui berbagai pembelajaran di luar kampus.

"Selama satu semester mahasiswa akan mempelajari secara intensif berbagai kompetensi di bidang teknologi dan mengembangkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan nyata di dunia industri," katanya.

Setiap tahun, Bangkit mencatat peningkatan jumlah mahasiswa yang mendaftar ke program tersebut, dengan lebih dari 100.000 lamaran diterima dalam tiga tahun terakhir.

Sejak tahun 2020 hingga 2022, 5.100 siswa telah lulus dalam bidang machine learning, cloud computing, dan android development.

Baca juga: Kampus perlu perkuat teori dasar demi penuhi kebutuhan SDM masa depan
Baca juga: Kemendikbudristek: Program Bangkit Batch ke-4 diikuti 9.000 mahasiswa