Beijing (ANTARA) - Output pembangkit listrik di China meningkat 5,6 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Mei 2023, data resmi Biro Statistik Nasional (National Bureau of Statistics/NBS) China menyebutkan.
Dari data itu, total output pembangkit listrik negara itu mencapai 688,6 miliar kilowatt-jam pada bulan lalu.
Output pembangkit listrik termal meningkat 15,9 persen (yoy) pada Mei, dan output pembangkit listrik tenaga nuklir naik sebesar 6,3 persen dibanding tahun lalu.
Sementara itu, output pembangkit listrik tenaga bayu naik 15,3 persen (yoy) pada bulan lalu dan output pembangkit listrik tenaga surya naik tipis sebesar 0,1 persen (yoy), ungkap data NBS.
Dalam lima bulan pertama tahun ini, total output pembangkit listrik naik 3,9 persen (yoy) ke angka 3,42 triliun kilowatt-jam, menurut NBS.
Output pembangkit listrik di China meningkat pada Mei 2023
19 Juni 2023 12:06 WIB
Sejumlah baling-baling raksasa untuk Pembangkit Listrik Tenaga Bayu terpasang di salah satu kawasan di China. Pada Mei 2023., output pembangkit listrik di China meningkat 5,6 persen secara tahunan. (Xinhua)
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: