MotoGP
Bagnaia tak ambil pusing meski finis kedua pada Sprint GP Jerman
18 Juni 2023 01:41 WIB
Pebalap tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia memacu motornya dalam balap MotoGP Italian Grand Prix di Mugello Circuit, Scarperia e San Piero, Italia, Minggu (11/6/2023). ANTARA FOTO/REUTERS/Jennifer Lorenzini/foc.
Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengaku tak ambil pusing meski gagal menyempurnakan pencapaiannya sejauh ini di MotoGP Jerman melalui balapan Sprint, Sabtu (17/6) waktu setempat.
Bagnaia disalip oleh pebalap tim satelit Ducati Prima Pramac Jorge Martin di balapan Sprint, setelah sebelumnya ia meraih posisi pole di babak kualifikasi.
"Saya puas dengan hasil kali ini, tapi memang, sejujurnya, saya tidak memiliki kecepatan seperti Jorge, yang lebih kuat dari saya. Itu bukan kejutan karena dia sangat kuat sepanjang akhir pekan ini, jadi saya memang sudah berekspektasi demikian," kata Bagnaia, dikutip dari laman resmi Ducati Corse, Minggu.
Dengan P2 di Sprint, pebalap yang juga akrab disapa Pecco itu mendapatkan 9 poin saja dari balapan Sprint. Tepat di belakang Pecco, ada Jack Miller (Red Bull KTM) yang juga sama kompetitifnya.
"Pertarungan di lap awal terasa menyenangkan. Saya menikmati balapan tersebut bersama Jack dan Jorge. Saya melakukan sedikit kesalahan di tikungan 1, tapi selain itu, saya senang karena finis kedua selalu merupakan hasil yang bagus dan menunjukkan bahwa performa kami terbukti bagus," ujar juara dunia 2022 itu.
Baca juga: Martin kalahkan Bagnaia pada sprint MotoGP Jerman
"Mari lanjutkan tren positif ini karena besok akan menjadi balapan yang penting dan saya harus meningkatkan diri di sejumlah sektor dimana saya berpotensi kehilangan sedikit waktu (saat balapan utama)," imbuhnya.
Sementara itu, rekan satu timnya yaitu Enea Bastianini mendapatkan start bagus dari baris keempat grid di posisi kesebelas, namun kehilangan sedikit waktu di paruh kedua balapan dan hanya bisa finis kesepuluh setelah mengungguli Marc Marquez (Repsol Honda).
"Sayang sekali karena saya seharusnya bisa menjalani balapan yang bagus, tapi, bagaimana pun, besok adalah hari lain, dan ini adalah kesempatan untuk mencoba lebih baik lagi," kata Bastianini.
"Saya juga mulai merasa cukup bugar kembali, dan di sini rasa sakit yang saya alami (usai cedera) sangat minim. Tapi saya memang masih membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya dan meraih kembali kekuatan maksimal. Saya pikir saya berada di level yang baik sekarang, jadi mari berharap semuanya akan berjalan bagus mulai dari sini," tambahnya.
Baca juga: Bagnaia rebut pole MotoGP Jerman, Marquez jatuh bangun di Sachsenring
Baca juga: MotoGP Jerman: Marquez hadapi ujian berat sebagai raja di Sachsenring
Bagnaia disalip oleh pebalap tim satelit Ducati Prima Pramac Jorge Martin di balapan Sprint, setelah sebelumnya ia meraih posisi pole di babak kualifikasi.
"Saya puas dengan hasil kali ini, tapi memang, sejujurnya, saya tidak memiliki kecepatan seperti Jorge, yang lebih kuat dari saya. Itu bukan kejutan karena dia sangat kuat sepanjang akhir pekan ini, jadi saya memang sudah berekspektasi demikian," kata Bagnaia, dikutip dari laman resmi Ducati Corse, Minggu.
Dengan P2 di Sprint, pebalap yang juga akrab disapa Pecco itu mendapatkan 9 poin saja dari balapan Sprint. Tepat di belakang Pecco, ada Jack Miller (Red Bull KTM) yang juga sama kompetitifnya.
"Pertarungan di lap awal terasa menyenangkan. Saya menikmati balapan tersebut bersama Jack dan Jorge. Saya melakukan sedikit kesalahan di tikungan 1, tapi selain itu, saya senang karena finis kedua selalu merupakan hasil yang bagus dan menunjukkan bahwa performa kami terbukti bagus," ujar juara dunia 2022 itu.
Baca juga: Martin kalahkan Bagnaia pada sprint MotoGP Jerman
"Mari lanjutkan tren positif ini karena besok akan menjadi balapan yang penting dan saya harus meningkatkan diri di sejumlah sektor dimana saya berpotensi kehilangan sedikit waktu (saat balapan utama)," imbuhnya.
Sementara itu, rekan satu timnya yaitu Enea Bastianini mendapatkan start bagus dari baris keempat grid di posisi kesebelas, namun kehilangan sedikit waktu di paruh kedua balapan dan hanya bisa finis kesepuluh setelah mengungguli Marc Marquez (Repsol Honda).
"Sayang sekali karena saya seharusnya bisa menjalani balapan yang bagus, tapi, bagaimana pun, besok adalah hari lain, dan ini adalah kesempatan untuk mencoba lebih baik lagi," kata Bastianini.
"Saya juga mulai merasa cukup bugar kembali, dan di sini rasa sakit yang saya alami (usai cedera) sangat minim. Tapi saya memang masih membutuhkan waktu untuk pulih sepenuhnya dan meraih kembali kekuatan maksimal. Saya pikir saya berada di level yang baik sekarang, jadi mari berharap semuanya akan berjalan bagus mulai dari sini," tambahnya.
Baca juga: Bagnaia rebut pole MotoGP Jerman, Marquez jatuh bangun di Sachsenring
Baca juga: MotoGP Jerman: Marquez hadapi ujian berat sebagai raja di Sachsenring
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2023
Tags: