New York (ANTARA) - Tingkat kematian akibat kekerasan di kalangan anak muda di Amerika Serikat (AS) mengalami kenaikan selama beberapa tahun terakhir, demikian menurut laporan US News and World Report, Kamis (15/6), mengutip sebuah studi baru.

Tingkat bunuh diri di kalangan anak muda, dalam laporan tersebut, naik hampir 60 persen dalam dua dekade terakhir dan tingkat pembunuhan di kalangan anak muda naik hampir 20 persen dalam jangka waktu yang sama.

Analisis yang dirilis Pusat Statistik Kesehatan Nasional (NCHS) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS menunjukkan tren yang bervariasi selama periode tersebut.

Tingkat bunuh diri di kalangan individu berusia 10 hingga 24 tahun naik dari 6,9 kematian per 100.000 individu pada 2001 menjadi 11 per 100.000 pada 2021, didorong oleh kenaikan lebih dari 60 persen sejak 2007.

Tingkat pembunuhan di kalangan anak muda, yang berada di angka 9 per 100.000 pada 2001, naik ke angka 10,7 per 100.000 pada 2021, ditandai dengan kenaikan 60 persen antara tahun 2014 hingga 2021.

Sebelum tren kenaikan tersebut, tingkat pembunuhan di kalangan individu berusia 10 hingga 24 tahun mengalami penurunan yang cukup stabil selama hampir satu dekade atau turun hampir 30 persen dari 2006 hingga 2014.

Seperti dikutip US News and World Report, seorang juru bicara NCHS mengatakan bahwa kenaikan terbesar dalam satu tahun untuk tingkat pembunuhan di kalangan anak muda, yang terjadi dengan lonjakan 37 persen antara 2019 dan tahun pertama pandemi COVID-19 pada 2020, terjadi berbarengan dengan peningkatan di kalangan populasi umum juga.

Studi tersebut pun menunjukkan tingkat pembunuhan tahunan di kalangan anak muda tetap lebih tinggi daripada tingkat bunuh diri dari tahun 2001 hingga 2010. Tingkat bunuh diri tersebut kemudian melampaui tingkat pembunuhan setiap tahun hingga tingkat yang sama untuk keduanya mulai terjadi pada 2020.

"Temuan baru itu memberikan gambaran menyedihkan dari masalah kekerasan di kalangan anak muda secara umum dan terjadi setelah luka terkait senjata api secara khusus menjadi penyebab utama kematian di kalangan individu berusia 1 hingga 19 tahun pada 2020. Kenaikan dalam tingkat bunuh diri juga menyoroti krisis kesehatan mental yang berkembang di kalangan anak muda, yang akarnya sudah muncul sebelum stres dan isolasi yang disebabkan oleh COVID-19," ujar laporan itu.