Beijing (ANTARA) - Pinjaman berdenominasi yuan China naik 1,36 triliun yuan (Rp2.826 triliun) pada Mei 2023, demikian data bank sentral China, Bank Rakyat China (PBOC), pada Selasa (13/6).

M2 yang menjadi indikator pasokan uang yang mencakup uang beredar dan semua deposito, naik 11,6 persen secara tahunan (year on year) menjadi 282,05 triliun yuan (Rp586 ribu triliun) pada akhir Mei, kata PBOC.

Tingkat pertumbuhannya 0,8 poin persentase lebih rendah dibandingkan akhir April tahun ini, tetapi 0,5 poin persentase lebih tinggi dibandingkan akhir Mei tahun lalu.