Menpora: Potradnas upaya lestarikan olahraga tradisional
13 Juni 2023 15:59 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo membuka acara Potradnas IX 2023 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023). ANTARA/Khaerul Izan.
Kuningan, Jabar (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengatakan penyelenggaraan Pekan Olahraga Tradisional Nasional (Potradnas) IX 2023 diharapkan dapat terus melestarikan olahraga tradisional, dan ini merupakan salah satu misi penyelamatan budaya Indonesia.
"Penyelenggaraan Potradnas ini juga merupakan misi penyelamatan budaya Indonesia dari banyaknya pengaruh budaya asing terutama efek digitalisasi," katanya di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa, saat membuka acara Potradnas IX 2023.
Ia mengatakan dengan digelarnya Potrandas diharapkan dapat ikut serta melestarikan olahraga tradisional yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, terutama oleh anak-anak karena maraknya penggunaan teknologi, khususnya telepon pintar.
Menurutnya Kemenpora juga berupaya memperbaiki kemasan olahraga tradisional, agar bisa diminati oleh anak-anak muda, sehingga warisan dari nenek moyang bisa terjaga dan dapat dilestarikan.
"Kami dari pemerintah pusat sangat mendukung digelarnya pekan olahraga tradisional. Dan mungkin ke depan bisa terus diperbaiki, agar bisa lebih terkenal lagi, serta dapat digemari oleh anak-anak muda," katanya.
Ia menambahkan Kemenpora juga sedang berupaya mendorong olahraga tradisional agar dapat dipertandingkan di ajang-ajang yang lebih bergengsi, terutama tingkat internasional, seperti SEAGames, Asian Games, dan juga Olimpiade.
Ia menjelaskan saat ini pihaknya terus berdiplomasi, agar olahraga tradisional seperti pencak silat, hadang, dan lainnya, dapat diakui oleh dunia luas.
Menurutnya upaya tersebut merupakan salah satu upaya untuk terus melestarikan olahraga tradisional, dan apa yang sudah ada tidak hilang dimakan zaman.
"Kami sedang berdiplomasi, agar olahraga tradisional Indonesia bisa dipertandingkan di Olimpiade. Contohnya seperti pencak silat dan hadang, itu salah satu langkah kami untuk melestarikan olahraga tradisional," demikian Dito Ariotedjo.
Baca juga: Kemenpora gelar POTRADNAS IX 2023 dengan diikuti ratusan peserta
Baca juga: Mengenal olahraga tradisional yang dimainkan pada Potradnas IX 2023
Baca juga: Menpora sebut POTRADNAS akan dongkrak pariwisata dan industri olahraga
Baca juga: Kemenpora dorong Pemda rutin gelar kejuaraan olahraga tradisional
"Penyelenggaraan Potradnas ini juga merupakan misi penyelamatan budaya Indonesia dari banyaknya pengaruh budaya asing terutama efek digitalisasi," katanya di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Selasa, saat membuka acara Potradnas IX 2023.
Ia mengatakan dengan digelarnya Potrandas diharapkan dapat ikut serta melestarikan olahraga tradisional yang saat ini sudah mulai ditinggalkan, terutama oleh anak-anak karena maraknya penggunaan teknologi, khususnya telepon pintar.
Menurutnya Kemenpora juga berupaya memperbaiki kemasan olahraga tradisional, agar bisa diminati oleh anak-anak muda, sehingga warisan dari nenek moyang bisa terjaga dan dapat dilestarikan.
"Kami dari pemerintah pusat sangat mendukung digelarnya pekan olahraga tradisional. Dan mungkin ke depan bisa terus diperbaiki, agar bisa lebih terkenal lagi, serta dapat digemari oleh anak-anak muda," katanya.
Ia menambahkan Kemenpora juga sedang berupaya mendorong olahraga tradisional agar dapat dipertandingkan di ajang-ajang yang lebih bergengsi, terutama tingkat internasional, seperti SEAGames, Asian Games, dan juga Olimpiade.
Ia menjelaskan saat ini pihaknya terus berdiplomasi, agar olahraga tradisional seperti pencak silat, hadang, dan lainnya, dapat diakui oleh dunia luas.
Menurutnya upaya tersebut merupakan salah satu upaya untuk terus melestarikan olahraga tradisional, dan apa yang sudah ada tidak hilang dimakan zaman.
"Kami sedang berdiplomasi, agar olahraga tradisional Indonesia bisa dipertandingkan di Olimpiade. Contohnya seperti pencak silat dan hadang, itu salah satu langkah kami untuk melestarikan olahraga tradisional," demikian Dito Ariotedjo.
Baca juga: Kemenpora gelar POTRADNAS IX 2023 dengan diikuti ratusan peserta
Baca juga: Mengenal olahraga tradisional yang dimainkan pada Potradnas IX 2023
Baca juga: Menpora sebut POTRADNAS akan dongkrak pariwisata dan industri olahraga
Baca juga: Kemenpora dorong Pemda rutin gelar kejuaraan olahraga tradisional
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023
Tags: