Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar memberikan bantuan ambulans laut untuk warga Pulau Sebesi, Lampung Selatan, Lampung.

Ambulans laut itu, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, diserahkan oleh Sekretaris Gerakan Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PKB Luqman Hakim kepada perwakilan warga Pulau Sebesi, di Lampung, Minggu (11/6).

Menurut Luqman, pemberian bantuan berupa ambulans laut itu dilakukan setelah ia melaporkan kepada Muhaimin mengenai keluhan warga Pulau Besi yang diungkapkan oleh aktivis lingkungan dan pariwisata Yodistara Nugraha melalui cuitan di akun Twitter bernama pengguna @yodistara.

"Dalam cuitan itu, disebutkan kebutuhan ambulans laut untuk respons cepat apabila ada orang sakit, melahirkan, dan meninggal dunia. Cuitan tanggal 5 Mei 2023 ini dicolekkan ke akun Twitter Partai Socmed @PartaiSocmed dan dire-tweet sehingga menyebar luas di dunia maya," ujar dia.

Lebih lanjut, Luqman menyampaikan Pulau Sebesi dihuni sekitar 1.000 kepala keluarga dengan jumlah penduduk sekitar 4.000 jiwa. Secara administrasi, Pulau Sebesi merupakan wilayah di Desa Tejang, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan.

Baca juga: Gus Muhaimin kirim bantuan untuk korban gempa di Turki
Baca juga: Tim DPP PKB salurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur

Di pulau tersebut, lanjut dia, hanya ada puskesmas pembantu dengan satu orang tenaga kesehatan, yakni bidan desa. Ia juga menyampaikan bahwa fasilitas kesehatan terdekat dari Pulau Sebesi berada di Kalianda, Lampung Selatan, yang harus ditempuh dengan menyeberangi laut selama kurang lebih 2,5 jam menggunakan perahu.

"Saya mendapat cerita dari perwakilan warga bahwa akhir bulan Mei 2023, seorang ibu yang hendak melahirkan, tidak tertolong jiwanya akibat sulitnya mencari kapal atau perahu untuk membawanya menyeberang ke fasilitas kesehatan di luar pulau," kata Luqman.

Ambulans laut yang diserahkan Luqman berupa perahu berukuran sedang yang dilengkapi fasilitas pertolongan darurat untuk kesehatan. Selain itu, ada pula oksigen, pelampung, dan peralatan lain yang diperlukan.

Bahan utama ambulans laut itu memakai fiber dan dirancang khusus sesuai kebutuhan untuk memberi pertolongan dan membawa orang sakit, ibu melahirkan, dan pengangkutan jenazah. Dalam cuaca normal, ambulans laut itu mampu menempuh perjalanan dari Pulau Sebesi ke Kalianda dalam waktu 30–40 menit atau jauh lebih cepat dibandingkan perahu nelayan yang butuh waktu sekitar dua setengah jam.

Menurut Luqman, bantuan untuk kepentingan kemanusiaan seperti itu menjadi bagian dari denyut nadi PKB sejak awal berdiri. PKB, kata dia, memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan kebijakan-kebijakan negara yang mampu memberi solusi bagi masalah-masalah dan kebutuhan rakyat.

Baca juga: Muhaimin bagikan 650 paket bantuan korban letusan Semeru
Baca juga: Gus Muhaimin serahkan bantuan bibit jagung senilai Rp975 juta