Info Haji
Dua calon haji asal Jatim meninggal di Mekkah
11 Juni 2023 11:40 WIB
Ilustrasi - Armada bus siaga untuk mengantar keberangkatan jamaah calon haji di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Sabtu (10/6/2023). ANTARA/Hanif Nashrullah
Surabaya (ANTARA) - Dua calon haji asal Jawa Timur meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, kata pejabat Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) provinsi setempat.
Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram dalam keterangannya di Surabaya, Minggu, menginformasikan, kedua calon haji itu meninggal dunia pada 9 Juni 2023 akibat penyakit jantung.
"Masing-masing atas nama Sarbini Sastro Tardji, usia 67 tahun, asal Magetan, yang tergabung dalam kelompok terbang atau kloter 14. Satu lagi atas nama Tri Rahayu, usia 65 tahun, asal Tulungagung, dari kloter 37 Embarkasi Surabaya," katanya.
Keduanya dimakamkan di Sharae, Mekkah.
Husnul mencatat total jamaah calon haji asal Jatim yang meninggal dunia di Tanah Suci sejak keberangkatan pertama melalui Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada tanggal 24 Mei 2023 sampai hari ini berjumlah 10 orang.
Delapan calon haji di antaranya meninggal dunia di Madinah dan telah dimakamkan di kompleks pemakaman Baqi, wilayah kota setempat.
Baca juga: Kemenag Jatim pastikan dapat kuota tambahan 1.300 calon haji
Baca juga: 19 calon haji asal Kota Madiun kuota cadangan berangkat ke Tanah Suci
Terdata sampai hari ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan sebanyak 46 kloter atau 19.908 jamaah dan 230 petugas haji asal Provinsi Jatim dan Bali ke Tanah Suci.
Sementara sebanyak 14 calon haji yang tergabung dalam 48 kloter tersebut tertunda keberangkatannya.
Lima calon haji di antaranya sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya dan seorang pendampingnya ikut menunda keberangkatan.
Selain itu, enam calon haji yang sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya telah dipulangkan ke daerah asal masing-masing, serta dua orang gagal berangkat karena diketahui hamil saat pemeriksaan kesehatan.
Husnul Maram, yang juga menjabat Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, memastikan calon haji yang sakit akan menyusul diberangkatkan ke Tanah Suci dengan kloter berikutnya jika telah dinyatakan sembuh.
Terdapat sebanyak 84 kloter yang diberangkatkan PPIH Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci. Menurut jadwal, kloter 84 yang terakhir diberangkatkan ke Tanah Suci pada 22 Juni 2023.
Baca juga: PPIH: Dua calon haji asal Lamongan meninggal di Madinah
Baca juga: Seorang calon haji asal Kota Kediri minta pulang
Kepala Kanwil Kemenag Jatim Husnul Maram dalam keterangannya di Surabaya, Minggu, menginformasikan, kedua calon haji itu meninggal dunia pada 9 Juni 2023 akibat penyakit jantung.
"Masing-masing atas nama Sarbini Sastro Tardji, usia 67 tahun, asal Magetan, yang tergabung dalam kelompok terbang atau kloter 14. Satu lagi atas nama Tri Rahayu, usia 65 tahun, asal Tulungagung, dari kloter 37 Embarkasi Surabaya," katanya.
Keduanya dimakamkan di Sharae, Mekkah.
Husnul mencatat total jamaah calon haji asal Jatim yang meninggal dunia di Tanah Suci sejak keberangkatan pertama melalui Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada tanggal 24 Mei 2023 sampai hari ini berjumlah 10 orang.
Delapan calon haji di antaranya meninggal dunia di Madinah dan telah dimakamkan di kompleks pemakaman Baqi, wilayah kota setempat.
Baca juga: Kemenag Jatim pastikan dapat kuota tambahan 1.300 calon haji
Baca juga: 19 calon haji asal Kota Madiun kuota cadangan berangkat ke Tanah Suci
Terdata sampai hari ini, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan sebanyak 46 kloter atau 19.908 jamaah dan 230 petugas haji asal Provinsi Jatim dan Bali ke Tanah Suci.
Sementara sebanyak 14 calon haji yang tergabung dalam 48 kloter tersebut tertunda keberangkatannya.
Lima calon haji di antaranya sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya dan seorang pendampingnya ikut menunda keberangkatan.
Selain itu, enam calon haji yang sakit di Asrama Haji Embarkasi Surabaya telah dipulangkan ke daerah asal masing-masing, serta dua orang gagal berangkat karena diketahui hamil saat pemeriksaan kesehatan.
Husnul Maram, yang juga menjabat Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, memastikan calon haji yang sakit akan menyusul diberangkatkan ke Tanah Suci dengan kloter berikutnya jika telah dinyatakan sembuh.
Terdapat sebanyak 84 kloter yang diberangkatkan PPIH Embarkasi Surabaya ke Tanah Suci. Menurut jadwal, kloter 84 yang terakhir diberangkatkan ke Tanah Suci pada 22 Juni 2023.
Baca juga: PPIH: Dua calon haji asal Lamongan meninggal di Madinah
Baca juga: Seorang calon haji asal Kota Kediri minta pulang
Pewarta: Abdul Hakim/Hanif Nashrullah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023
Tags: