Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp17,5 triliun untuk program subsidi beras bagi masyarakat miskin (Raskin) pada 2013.

"Anggaran Raskin naik dibandingkan tahun lalu yang hanya 15,7 Triliun sekarang jadi 17,5 triliun karena harga pembelian berasnya naik," kata Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian Sosial, Hartono Laras, di Jakarta, Rabu.

Menurut Hartono, harga pembelian beras naik menjadi Rp7.700 per kilogram dari Rp6.600 per kilogram namun masyarakat miskin tetap membayar Rp1.600 untuk setiap kilogram beras.

Kementerian Sosial sebelumnya mengusulkan untuk menggratiskan untuk masyarakat miskin karena tidak mudah bagi orang miskin untuk menebus raskin dan tidak semua orang miskin punya pendapatan tetap.

Usul tersebut belum bisa dilaksanakan namun tahun ini pemerintah meningkatkan anggaran untuk subsidi.

Jumlah rumah tangga sasaran penerima subsidi dalam program Raskin yang pada 2012 sebanyak 17 juta rumah tangga turun menjadi 15,5 juta rumah tangga pada 2013.

(D016)